AYOBOGOR.COM – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan pada Selasa, 15 November 2022, bahwa populasi dunia saat ini sudah mencapai 8 miliar orang.
Dikutip dari Al Jazeera, PBB memperingatkan, kedepannya akan lebih banyak kesulitan yang dialami daerah yang sudah menghadapi kelangkaan sumber daya alam akibat perubahan iklim.
“Mencapai delapan miliar orang adalah tanda keberhasilan manusia, tetapi juga merupakan resiko besar bagi masa depan kita," kata John Wilmoth, Direktur Divisi Kependudukan PBB.
Negara berpenghasilan menengah, terutama di Asia, menyumbang sebagian besar pertumbuhan itu, bertambah sekitar 700 juta orang sejak 2011.
India menambahkan sekitar 180 juta orang dan akan melampaui China sebagai negara terpadat di dunia tahun depan.
China juga telah berjuang dengan program kebijakan satu anak dan tahun lalu mendesak para keluarga untuk memiliki anak kedua dan ketiga karena membatasi akses ke aborsi non-medis.
Sementara itu, angka kelahiran terus menurun di AS, Eropa, dan Jepang.
Beberapa negara termiskin di dunia, yang sebagian besar berada di Afrika sub-Sahara, mengalami lonjakan populasi sebagai akibat dari tingkat kesuburan yang lebih tinggi
Menurut Institute for Economics and Peace, di Afrika sub-Sahara, di mana sekitar 738 juta orang sudah hidup tanpa persediaan makanan yang memadai, populasinya diproyeksikan melonjak 95% pada pertengahan abad ini,
Artikel Terkait
Jokowi dan Ma'ruf Amin Dijadwalkan Hadiri Muktamar Muhammadiyah 48 di Solo 2022
Cara Cek Pencairan PKH Tahap 4 Lewat HP 2022
Unboxing Spek Xiaomi Redmi Note 12 Explorer, Redmi Note 12 Pro, Redmi Note 12 Plus
Spesifikasi dan Harga Vivo V25, HP Terbaru dengan Performa Tangguh!
Profil 8 Stadion Piala Dunia 2022 Qatar, Berikut Daftarnya!
Total Hadiah Piala Dunia 2022 Qatar Capai 6,8 Triliun
Kasus Pinjol Mahasiswa IPB Ini yang Sebenarnya Terjadi
Terbang ke Qatar, Jungkook BTS Bakal Isi Ceremony Piala Dunia 2022?
Hari Angklung Sedunia: Kesenian Asli Bogor Angklung Gubrag
bank bjb syariah Terus Mudahkan Layanan Haji dan Umrah, Buka Kantor Fungsional di Kemenag Bekasi