nasional

Ciki Ngebul Makan Banyak Korban, Dinkes Bogor Lakukan Investigasi di Lapangan

Senin, 16 Januari 2023 | 10:48 WIB
Viral chiki ngebul anak-anak keracunan (Pixabay)

AYOBOGOR.COM -- Chiki Ngebul masih menjadi jajanan kekinian yang banyak dikonsumsi anak-anak. Padahal sebelumnya ada kejadian keracunan massal gegara konsumsi cemilan tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Bogor Mike Kaltarina mengatakan, Dinkes Kabupaten Bogor telah melakukan sosialisasi terhadap pedagang ciki ngebul di wilayahnya.

Hal tersebut dilakukan dengan menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sebab jajanan ciki ngebul sudah memakan banyak korban.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN 2023: PT TASPEN Cari Legal dan Accounting Division Head, Batas Pendaftaran 18 Januari!

“Kami melaksanakan investigasi ke lapangan nih, misalnya kami ke CCM, lalu ada ke sekolah-sekolah di daerah. Kami lakukan edukasi, kalau kebetulan ada yang berjualan cikbul bersama BPOM,” kata Mike dilansir dari Suara.com, Senin, 16 Januari 2023.

Kegiatan tersebut ditujukan agar para pedagang tahu apa yang tidak boleh untuk dijual kepada anak anak. Sebab nitrogen yang digunakan pada makanan memiliki standarnya sendiri.

Mike mengatakan, kemungkinan nitrogen itu menjadi berbahaya saat anak-anak yang menghirup asapnya terlalu banyak dan kemungkinan anak-anak tidak paham kemudian meminum cairan tersebut.

“Anak-anak mikirnya enak, sudah saja diminum biasanya kan perutnya jadi kembung, terus dia muntah-muntah, itu yang saya pikir berbahaya. Itu yang di edukasi BPOM bersama dengan Dinkes ke mal-mal atau ke daerah-daerah,” katanya.

Baca Juga: Terbaru! 4 Formasi CPNS 2023 yang Jadi Prioritas Peluang Besar Lolos Jadi PNS

Meski sampai sekarang tidak ada larangan untuk menjual Ciki Ngebul. Namun harus sesuai dengan standar penggunaan yang diatur BPOM.

“Kalau larangan tidak boleh, saya pikir tidak seperti itu ya, tetapi diberikan edukasi kepada mereka. Karena kan ada standarnya ya untuk takaran penggunaan,” ujarnya.

Tags

Terkini