AYOBOGOR.COM -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menginstruksikan agar Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR Kota Bogor segera memperbaiki Jalan Raya Tajur.
Perbaikan diutamakan untuk jalan-jalan yang rusak dan bolong. Hal tersebut disampaikan Bima Arya saat meninjau lokasi pada Selasa, 3 Januari 2023, untuk menyelesaikan keluhan para pengendara.
Kondisi Jalan Raya Tajur bahkan sering kali dikeluhkan para pengendara, karena mereka kerap terkendala saat melintasi lokasi yang berada di seberang Tajur Tas dan Transmart Tajur.
Baca Juga: Perbaikan Jembatan Satu Sukaresmi Kota Bogor Bakal Rampung 4 Bulan
"Pak kadis saya di Tajur, di Pakuan, itu yang jalan yang hancur, salurannya dulu dibenerin, salurannya mampet, terus yang dari laundri limbahnya ke situ," ujar Bima mengontak ke Kepala Dinas PUPR Kota Bogor Chusnul Rozi dilansir dari Republika.co.id, Selasa, 4 Januari 2023.
Bima Arya segera menelepon kadis PUPR karena melihat langsung situasi dan kondisi jalan yang hancur dan berlubang. Kendaraan sepeda motor yang melintas perlu hati-hati akibat lubang cukup banyak sehingga ketika dilalui bergelombang.
Ia mengaku, mendapat laporan petugas Dinas Perhubungan Kota Boor yang bertugas di sekitar lokasi bahwa perbaikan jalan yang aspalnya hancur dan berlubang itu telah dilakukan berkali-kali. Masalah yang diduga menyebabkan aspal jalan tidak bertahan lama.
Kerusakan tersebut terjadi karena saluran air yang mampat dan limbah penatu atau laundry di toko depan jalan tersebut. Bima Arya meminta tim perbaikan dari Dinas PUPR segera datang memperbaiki lubang jalan dan saluran air yang mampat.
"Enggak apa-apa, suruh timnya saja ke sini," ujar Bima memerintahkan kadis PUPR lewat telepon.
Bima Arya juga menunggu hingga perbaikan jalan hancur dan berlubang itu selesai dan tim yang memperbaiki saluran air datang ke lokasi.
Sekarang jalan hancur dan berlubang di Jalan Raya Tajur yang menyebabkan kendala lalu lintas kendaraan di sana, telah selesai diperbaiki dan mulai dapat dilalui para pengendara kembali.