2. Lihat teknologi yang dapat digunakan
Banyak altcoin berasal dari sistem blockchain yang mereplikasi teknologi yang ada di Bitcoin. Oleh karena itu, jika kamu memang ingin berinvestasi aset kripto dalam waktu yang lama, maka kamu harus memilih startup yang mengusung aset kripto tersebut.
Seperti di masa lalu ketika Ethereum (ETH) muncul, koin kedua ini di cryptocurrency ini memantau dengan cermat pasar Bitcoin dan 10 koin paling berharga di dunia. Ini karena ETH mendukung teknologi kontrak pintar, sehingga banyak pengembang menggunakannya untuk membuat aplikasi mata uang virtual.
Selain itu, salah satu altcoin yang dicari banyak investor saat ini adalah Cardano (ADA), yang menunjukkan bukti kepercayaan pada sistem blockchainnya dan dikenal ramah lingkungan. Oleh karena itu, saat memilih altcoin, kamu harus mencoba fokus pada keuntungan menggunakan aset kripto. Misalnya, prospek di dunia keuangan.
3. Periksa volume perdagangan harian
Ketika volume perdagangan semakin tinggi, maka semakin juga permintaan pasar terhadap mata uang altcoin. Untuk itu dapat menemukan dan menganalisanya di halaman seperti CoinMarketCap atau CoinDesk.
Baca Juga: Putri Candrawathi Jelaskan soal Bawa Pistol Keliling Kemang Bersama Bharada E dan Brigadir J
Namun jangan terlalu terburu-buru dan bergantung pada kepopuleran koin tersebut, karena koin-koin yang populer juga banyak dan memiliki pertumbuhan yang lebih besar dari pada koin-koin besar. Harga perdagangan yang tinggi atau rendah juga menunjukkan profitabilitas altcoin. Jika volumenya rendah, hanya sedikit orang yang menjual atau membeli.
4. Perhatikan kondisi yang terjadi selama ICO
Hasil Initial Coin Offering atau ICO dapat digunakan sebagai tolok ukur untuk melihat bagaimana perkembangan pergerakan koin. Saat permintaan sedang tinggi dan muncul di pasar, kamu bisa menjadikannya sebagai trading option.
Jangan lupa untuk memeriksa tim pengembangan yang menggarap altcoin tersebut. Karena jika tim tersebut bertanggung jawab atas orang-orang dengan pengalaman mumpuni di dunia crypto, mungkin akan ada beberapa kejutan di masa depan dengan koin yang baru diluncurkan.
Misalnya seperti Cardano dan Polkadot. Diketahui bahwa kedua koin ini dibuat oleh Ethereum. Sekarang kamu sudah dapat melihat kinerja masing-masing ADA dan DOT di pasar.
5. Lihat cryptocurrency yang kurang populer
Faktanya, ada banyak informasi yang tersebar yang dapat digunakan untuk menentukan aset kripto mana yang terbaik untuk kamu. Namun, hal ini terkadang tidak terdeteksi karena pesan yang beredar hanya berisi koin yang diketahui.
Baca Juga: Cek Estimasi keberangkatan Haji Anda Pakai Aplikasi Mudah dan Gampang