nasional

Masuk 3 Besar UMK Tertinggi di Sumatera Selatan, Kabupaten Musi Rawas Ternyata Jadi Penghasil Kayu Termahal di Dunia

Rabu, 19 Februari 2025 | 11:49 WIB
Masuk 3 Besar UMK Tertinggi di Sumatera Selatan, Kabupaten Musi Rawas Ternyata Jadi Penghasil Kayu Termahal di Dunia (mmc.kalteng.go.id)

AYOBOGOR.COM - Kabupaten Musi Rawas menjadi salah satu daerah yang menarik perhatian di Sumatera Selatan (Sumsel) pada 2025, baik dalam hal upah minimum kota (UMK) maupun kontribusinya terhadap sektor ekonomi lainnya.

Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi, telah mengesahkan upah minimum provinsi (UMP) Sumsel 2025 sebesar Rp 3.681.571, yang mengalami kenaikan 6,5% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dengan adanya kenaikan ini, UMK di berbagai kabupaten kota pun turut disesuaikan, dan Musi Rawas masuk dalam tiga besar daerah dengan UMK tertinggi di provinsi tersebut.

Baca Juga: Harta Kekayaan Sam'ani Intakoris, Bupati Kudus Terpilih yang Akan Segera Ikut Retreat di Akmil Magelang

Beberapa daerah lain yang memiliki UMK lebih tinggi di Sumsel termasuk Palembang dengan UMK Rp 3.916.635, dan Muara Enim dengan Rp 3.863.417.

Meskipun demikian, kabupaten lain yang tidak mengusulkan UMK akan tetap mengikuti UMP yang telah ditetapkan oleh gubernur.

Di samping itu, sektor-sektor utama seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan, pertambangan, serta pengadaan listrik di Sumsel, juga mendapat perhatian khusus dengan ditetapkannya Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP) sebesar Rp 3.733.424.

Dengan UMK yang masuk tiga besar tertinggi di wilayah Sumatera Selatan, Kabupaten Musi Rawas memiliki potensi besar di sektor kayu gaharu yang kini menjadi komoditas bernilai tinggi.

Baca Juga: Begini Hasil Cek Saldo BPNT Rp600 Ribu di KKS BRI Hari Ini Serta Update Pencairan Bansos di PT Pos Indonesia

Kayu gaharu, yang dikenal dengan aroma harum dan digunakan dalam industri parfum, menjadi salah satu bahan baku termahal di dunia.

Keberadaan gaharu di Indonesia, khususnya di Sumsel, semakin mencuri perhatian pasar internasional, dengan harga yang bisa mencapai Rp 133 juta per kilogram.

Wilayah Kecamatan Bulang Tengah Suku Ulu di Musi Rawas telah terbukti sukses dalam budidaya pohon gaharu.

Berdasarkan data di BPS, dengan total 2.466 pohon gaharu yang telah dibudidayakan, potensi daerah ini sebagai penghasil gaharu terbesar di Indonesia semakin menonjol.

Baca Juga: Cek Fakta! Praktik Pengobatan Tradisional Ida Dayak di Kota Bogor

Halaman:

Tags

Terkini