AYOBOGOR.COM - Sumatera Barat (Sumbar) dikenal dengan keanekaragaman alam dan kekayaan hasil pertanian, termasuk sayuran dan buah-buahan.
Provinsi ini memiliki sejumlah daerah yang terkenal dengan produksi komoditas pertanian, seperti bawang merah, kentang, dan cabai.
Lahan pertanian yang subur menjadi salah satu faktor yang mendukung tingginya hasil pertanian di Sumbar, yang berdampak pada kebutuhan pangan masyarakat.
Namun, meskipun sektor pertanian berkembang pesat, kondisi ekonomi pekerja di daerah ini ternyata masih tertinggal, dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang setara dengan Upah Minimum Provinsi (UMP). Sumatera Barat memiliki beberapa daerah dengan produksi sayuran dan buah terbanyak, antara lain:
1. Kabupaten Solok
Sebagai daerah dengan produksi sayuran terbanyak di Sumbar, Kabupaten Solok unggul dalam komoditas bawang merah.
Pada tahun 2022, produksi bawang merah di Kabupaten Solok tercatat mencapai 188.516 ton, dengan bawang putih mencapai 720 ton.
Selain itu, kentang juga menjadi komoditas unggulan dengan produksi 19.220 ton, serta kubis sebanyak 143.890 ton.
Baca Juga: Inilah 5 Daerah Termiskin di Sumatera Utara, UMK 2025 di Wilayah Ini Tak Sampai Rp3 Juta
2. Kabupaten Tanah Datar
Posisi kedua ditempati oleh Kabupaten Tanah Datar, yang terkenal dengan tanah yang subur. Komoditas unggulannya adalah daun bawang, dengan produksi mencapai 35.785 ton pada 2022, diikuti dengan kubis sebanyak 15.787 ton.
3. Kabupaten Agam
Kabupaten Agam juga termasuk dalam daerah dengan produksi sayuran terbanyak. Di sini, bawang merah menjadi komoditas utama dengan jumlah produksi mencapai 6.372 ton. Daun bawang, kubis, dan kentang juga termasuk produk pertanian unggulan yang banyak diproduksi di daerah ini.
Baca Juga: Jadi Wilayah Terkaya di Pulau Papua, Segini UMK di Teluk Bintuni Tahun 2025
4. Kabupaten Lima Puluh Kota
Kabupaten Lima Puluh Kota juga menghasilkan berbagai komoditas sayuran, seperti bawang merah dengan produksi 2.705 ton dan bawang daun sebanyak 1.073 ton.
UMK 19 Kabupaten/Kota di Sumbar Hanya Setara UMP