1. Kota Banda Aceh – Sebagai ibu kota provinsi, Banda Aceh merupakan pusat administrasi, perdagangan, dan pariwisata, dengan sektor pariwisata yang berkembang pesat.
2. Kabupaten Aceh Besar – Dikenal dengan potensi pertanian dan perikanan, Aceh Besar juga memiliki sektor industri kelautan yang besar.
3. Kabupaten Aceh Utara – Mengandalkan sumber daya alam seperti gas alam dan minyak bumi, serta sektor pertanian dan perkebunan.
4. Kabupaten Bireuen – Pusat perdagangan dan pertanian, dengan potensi besar di sektor kelapa sawit dan kopi.
Baca Juga: Catat! Inilah Rekaya Lalu Lintas yang Berlaku di Puncak Bogor Selama Libur Nataru
5. Kota Lhokseumawe – Kota industri yang terkenal dengan potensi gas alam dan sektor perdagangan serta jasa.
6. Kabupaten Aceh Tamiang – Terkenal dengan perkebunan sawit dan produksi karet, serta pengembangan sektor perdagangan.
7. Kabupaten Nagan Raya – Penghasil energi listrik dan produk pertanian, seperti padi dan kelapa sawit.
8. Kabupaten Pidie – Sentra produksi pertanian, termasuk padi, kopi, dan cokelat, serta sektor perikanan yang kuat.
9. Kabupaten Aceh Selatan – Memiliki potensi perkebunan pala dan sektor pariwisata yang berkembang pesat.
Dengan berbagai sektor yang kuat dan beragam, Aceh memiliki perekonomian yang stabil dan terus berkembang.
Kenaikan UMP Aceh 2025 diharapkan akan lebih meningkatkan kesejahteraan pekerja, sementara potensi ekonomi di kabupaten dan kota-kota tersebut menjadi fondasi bagi pertumbuhan ekonomi provinsi Aceh secara keseluruhan.***