internasional

5 Fakta Terbaru Tentang Tumbangnya Pemerintahan Presiden Suriah Bashar al Assad, Pemberontak Rebut Damaskus dan Homs

Minggu, 8 Desember 2024 | 12:15 WIB
5 Fakta Terbaru Tentang Tumbangnya Pemerintahan Presiden Suriah Bashar al Assad, Pemberontak Rebut Damaskus dan Homs (x.com/@ShaykhSulaiman)

Warga merobohkan poster-poster presiden dan patung-patung Hafez al-Assad, ayah dari Bashar al-Assad, yang menjadi simbol pemerintahan yang telah runtuh. Teriakan "Kebebasan" bergema di berbagai sudut kota.

4. Reaksi Internasional dan Kekhawatiran Ketidakstabilan Kawasan

Kejatuhan Assad mengejutkan banyak negara di kawasan, termasuk Qatar, Arab Saudi, Mesir, Iran, Turkiye, dan Rusia.

Dalam pernyataan bersama, mereka menyerukan solusi politik untuk mencegah ketidakstabilan lebih lanjut di Suriah.

Kekhawatiran ini muncul karena perang saudara yang telah berlangsung lebih dari satu dekade, yang telah melibatkan berbagai kekuatan asing dan kelompok ekstremis.

Baca Juga: UMP Banten 2025 Naik 6,5 Persen, Gaji Buruh Tangerang Apakah Cukup Buat Liburan ke Singapura?

5. Visi Baru untuk Suriah Pasca-Assad

Meskipun masa depan pemerintahan Suriah masih belum jelas, oposisi bersenjata telah mengungkapkan visi mereka untuk masa depan negara tersebut.

Mereka berjanji untuk mempererat hubungan dengan negara sahabat dan memainkan peran konstruktif dalam mencapai keamanan dan stabilitas regional.

Sementara itu, Perdana Menteri Mohammad Ghazi al-Jalali tetap berkomitmen untuk menjaga fungsi lembaga-lembaga publik di bawah pengawasan.

Dengan jatuhnya Bashar al-Assad, babak baru dalam konflik Suriah mungkin akan dimulai. Namun, tantangan besar dalam merumuskan pemerintahan baru yang stabil dan inklusif masih akan menguji kekuatan politik dan diplomasi global.***

Halaman:

Tags

Terkini