AYOBOGOR.COM -- Di minggu kedua bulan November, banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) baik untuk Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) yang terus mencari informasi terkait bantuan sosial dari pemerintah.
Kami hadir dengan beberapa update terkini yang penting untuk diketahui oleh sahabat sosial semuanya. Yuk, simak selengkapnya!
Penambahan Kuota KPM Yatim Piatu
Salah satu perkembangan positif yang sedang terjadi adalah adanya penambahan kuota untuk KPM Yatim Piatu pada bulan November ini. Bantuan untuk anak yatim dan piatu ini kini mulai dicairkan di beberapa daerah melalui PT Pos Indonesia. Penyaluran melalui PT Pos ini berbeda dengan mekanisme sebelumnya yang biasanya melalui bank, dan ini berlaku untuk KPM YAPI (Yatim Piatu) yang baru. Bantuan ini diharapkan dapat segera dirasakan oleh penerima yang berhak.
Namun, bagi KPM YAPI yang sudah menerima bantuan sebelumnya, saat ini masih belum ada informasi terkait pencairan. Harap bersabar dan tetap menunggu informasi resmi yang akan segera diumumkan.
Update Bantuan BPNT: Alokasi November-Desember
Bagi KPM BPNT, update terkini menunjukkan bahwa bantuan untuk periode November-Desember sudah mulai diproses. Banyak KPM yang mulai menanyakan status pencairan, dan berdasarkan informasi terbaru, BPNT untuk November-Desember sudah terdata di aplikasi 6NG (Sistem Informasi Manajemen Bantuan Sosial). Namun, beberapa KPM masih menunggu verifikasi dan pengecekan rekening. Setelah proses verifikasi selesai, tahap selanjutnya adalah SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana), yang menandakan bahwa dana bantuan akan segera ditransfer.
Bagi yang masih belum mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kapan pencairan BPNT dilakukan, tetap pantau perkembangan dan pastikan nomor rekening yang terdaftar sudah benar dan valid.
Update Program PKH: Menunggu Data Final
Untuk Program Keluarga Harapan (PKH), hingga saat ini, proses penyaluran untuk periode November-Desember masih berlangsung dalam tahap finalisasi. Penerima PKH sedang menjalani verifikasi untuk menentukan apakah mereka masih layak menerima bantuan pada periode mendatang, dan komponen bantuan apa saja yang akan diberikan kepada masing-masing KPM.
Proses ini melibatkan pendamping sosial yang sedang bekerja keras untuk memastikan bahwa data yang digunakan dalam pencairan sudah akurat dan sesuai. Oleh karena itu, pencairan PKH diperkirakan baru akan dilakukan setelah data final keluar. Sementara itu, bagi yang menanyakan soal bantuan PKH yang sudah lama, perlu diketahui bahwa pencairan bantuan PKH pada bulan-bulan sebelumnya masih dalam proses dan akan segera diumumkan ketika seluruh verifikasi selesai dilakukan.
Bantuan Sosial Via PT Pos: Bagaimana Nasibnya?
Satu pertanyaan yang sering muncul adalah mengenai bantuan sosial yang dicairkan lewat PT Pos, khususnya bagi KPM yang belum menerima bantuan sejak bulan Juli atau Agustus. Beberapa daerah memang sudah mulai mendistribusikan Buku Tabungan dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau ATM merah putih kepada KPM, tetapi proses ini baru berlangsung di sebagian kecil wilayah.
KPM yang masih belum menerima bantuan, diharapkan untuk bersabar karena pencairan bantuan melalui PT Pos memang berjalan lebih lambat. Namun, jika proses dari bank tidak dapat diselesaikan segera, kemungkinan bantuan akan dikembalikan ke PT Pos untuk disalurkan. Hal ini juga berkaitan dengan pemeriksaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang dijadwalkan di akhir tahun.