Sementara itu, pada Januari hingga Maret 2024 Risma telah menggraduasi sebanyak 11.260 Keluarga Penerima Manfaat.
Maka jika dihitung, Risma telah menggraduasi sebanyak 15.287 KPM sejak Januari hingga April 2024.
Sementara itu, pada tahun sebelumnya yaitu 2023, ia telah menggraduasi sebanyak 10.073 Keluarga Penerima Manfaat.
Pada tahun 2023, ia mampu menggraduasi atau meluluskan melebihi target yaitu sebanyak 7.500 orang.
Sementara itu, pada tahun 2024, ia menargetkan ingin meluluskan hingga 100.000 orang untuk programnya ini.
Artinya, sejauh ini ia sudah mencapai hampir seperempat dari target yang telah dibuatnya dan diperkirakan bisa mencapai hingga seperempatnya dalam waktu beberapa bulan ke depan.
Maka sepanjang tahun 2023 hingga April 2024 ia telah meluluskan sebanyak 15.287 + 10.073 = 25.360 KPM.
Hal ini menandakan programnya mengarah pada perkembangan yang positif karena mampu mengeluarkan lebih banyak Keluarga Penerima Manfaat dari jerat kemiskinan daripada tahun sebelumnya.
Risma memastikan 4.027 Keluarga Penerima Manfaat tersebut sudah memenuhi prosedur untuk digraduasi.
Salah satu syarat agar 4.027 KPM tersebut bisa diluluskan yaitu telah mendapatkan penghasilan yang stabil hingga di atas UMP/UMK.
Risma memastikan jika dirinya sudah melakukan pemantauan selama kurang lebih 4 bulan lamanya sehingga mereka layak untuk diluluskan.
Ia menegaskan bahwa program ini akan terus dilaksanakan hingga batas waktu yang tidak dapat ditentukan karena diakui dirasakan manfaatnya oleh para penerimanya.
Lebih lanjut, Risma menyampaikan jika saat ini pihaknya tengah melakukan pembinaan kepada 3.224 KPM yang termasuk ke dalam PENA Reguler dan sebanyak 4.558KPM yang termasuk ke dalam PENA ATENSI.
Selain itu, Risma juga telah melakukan pembinaan kepada 223 komunitas yang termasuk ke dalam PENA Komunitas dan 42 Keluarga Penerima Manfaat yang termasuk ke dalam PENA Bencana serta 328 penyandang disabilitas yang termasuk ke dalam PENA Vokasional.
Risma juga telah meluluskan sebanyak 1.904 Keluarga Penerima Manfaat yang termasuk ke dalam PENA Vokasional pada tahun ini.