internasional

Beredar Pesan Lewat WhatsApp Soal Situs Tautan Pendaftaran Tambahan PKH, Kemensos Pastikan Itu Hoaks

Rabu, 27 Maret 2024 | 22:37 WIB
Postingan Kemensos soal hoaks pesan di WhatsApp mengenai tautan pendaftaran BLT PKH. (@kemensosri)

AYOBOGOR.COM -- Baru-baru ini beredar mengenai pesan di aplikasi WhatsApp yang menyampaikan bahwa Kemensos membuka pendaftaran tambahan untuk BLT PKH tahap 1.

Menindaklanjuti hal tersebut, Kemensos melalui media sosialnya Instagram dengan akun @kemensosri menegaskan hal tersebut adalah hoaks.

Kementerian Sosial dalam kolom caption postingannya menginfokan tidak pernah membuat situs atau tautan terkait pendaftaran dan pencairan mengenai bansos.

Baca Juga: 10 Kemungkinan Bansos PKH Tahap 2 dan MRP Tak Kunjung Cair, 9 Diantaranya Ada Solusinya!

"Baru baru ini beredar pesan melalui aplikasi whatsapp terkait pencairan atau pendaftaran tambahan untuk bantuan langsung tunai BLT PKH 1," tulis admin.

"Berhenti menyebarluaskan atau memberikan data apapun melalui nomor tersebut! Mari saring sebelum sharing," imbuhnya.

"Untuk menghindari penyalahgunaan informasi maupun kewenangan yang mengatasnamakan Kemensos, kami imbau masyarakat untuk tidak menyampaikan data diri melalui situs tersebut," tulis caption di postingan.

Baca Juga: THR Lebaran! Bansos PKH Resmi Cair Ke 69.983 KPM dan Sebanyak 251.343 KPM Sudah Terima Pencairan Bansos BPNT

Seperti diketahui, PKH atau Program Keluarga Harapan merupakan salah satu bantuan sosial reguler yang disalurkan pemerintah.

Saat ini, KPM atau penerima manfaat sedang menanti pencairan bansos PKH tahap 2 yang diprediksi akan cair jelang Lebaran 2024 ini.

KPM akan mendapatkan dana bantuan sesuai dengan komponennya masing-masing.

Diharapkan dengan pencairan PKH tahap 2 ini mampu meringankan beban penerima manfaat dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Baca Juga: Jangan Kaget! Uang 750 Ribu Masuk Rekening KKS Sebelum Lebaran? Cek Jadwal Cair Bansos PKH Tahap 2 2024

Mengingat di momen Ramadan hingga Lebaran ini harga bahan pokok cenderung akan mengalami kenaikan hingga pasca Lebaran nanti.

Halaman:

Tags

Terkini