Informasi mengejutkan merebak hari ini, bahwa ada KPM PKH yang mengaku sudah menerima bantuan sebesar Rp590 ribu dan Rp920 ribu.
Dua KPM tersebut mengaku berasal dari Rancamulya, Pameungpeuk Kabupaten Bandung dan Aceh.
Saat dicek lebih lanjut, ternyata aplikasi SIKS-NG bansos PKH tahap dua belum proses SPM.
Jika demikian situasinya, maka prosesnya dipastikan belum mengarah ke SP2D dan standing intruction.
Baca Juga: Kuliner Khas Jalur Pantura, Semur Kapal Burak, Olahan Ikan Asap Semurnya Juara!
Di samping itu, kabar pencairan baru tersebut baru didengar dari dua KPM.
Kondisi ini tak bisa menjadi pedoman bagi KPM lain bahwa bansos mereka seharusnya juga sudah cair.
Meskipun tak menutup kemungkinan pencairan itu benar-benar terjadi, tetap di saat proses final closing masih berjalan tampaknya KPM yang bersangkutan masih harus menunggu proses lebih lanjut dilakukan.
Sementara itu KPM penerima bansos yang melalui mekanisme pencairan melalui PT Pos Indonesia, tinggal memiliki waktu satu hari lagi untuk mencairkan dana bantuan mereka, yakni pada hari Jumat 22 Maret 2024.
KPM yang sudah memiliki undangan diharapkan datang ke PT Pos dengan membawa serta KTP dan Kartu Keluarga asli, serta undangan yang mereka dapatkan dari PT Pos Indonesia.***