nasional

Capres-Cawapres Tanggapi Pencopotan Anwar Usman, Prabowo-Gibran Paling Irit

Rabu, 8 November 2023 | 16:19 WIB
Capres-Cawapres Tanggapi Pencopotan Anwar Usman, Prabowo-Gibran Paling Irit (Instagram @golkar.indonesia)

AYOBOGOR.COM - Anwar Usman resmi dicopot dari jabatna ketua Mahkamah Konstitusi (MK) usai dianggap melakukan pelanggaran berat oleh Majelis Kehormatan MK (MKMK) pada Selasa, 7 November 2023.

Anwar dianggap melanggar etika hakim konstitusi berdasarkan prinsip-prinsip di dalam Sapta Karsa Hutama setelah dilaporkan oleh masyarakat karena mengabulkan gugatan UU Pemilu yang mengamodasi pencalonan Gibran Rakabumbing Raka di Pilpres 2024.

Para capres-cawapres pun menanggapi pencopotan Anwar Usman dari jabatan tersebut, termasuk Prabowo Subianto dan juga pendampingnya, Gibran.

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar

Anies mengatakan bahwa putusan MKMK berdasarkan fakta yang objektif, transparan, mengandalkan data, hingga informasi yang sahih.

Karena itu dia menghormati putusan tersebut sambil berharap putusan itu mengembalikan lagi kehormatan MK.

"Harapannya keputusan-keputusan dari majelis kehormatan ini benar-benar akan menjaga kehormatan Mahkamah yang sangat terhormat," ujar dia, Rabu, 8 November 2023.

Dia menyebut MK merupakan salah satu mahkamah tertinggi di Indonesia. Karena itu, putusan MKMK sangat final.

"Oleh karena itu saya ingin sampaikan barangkali ini sudah tuntas, ini selesai kita hormati keputusannya dan mudah-mudahan bisa menjaga marwah konstitusi," katanya, menyadur Suara.com.

Sementara Cak Imin, sapaan Muhaimin, menyebut jika Anwar mundur dari MK itu lebih bijak, meskipun secara aturan tidak diwajibkan.

Soal putusan itu apakah berpengaruh terhadap pencalonan Gibran ke depannnya, Imin enggan berkomentar lebih jauh.

"Saya sebagai salah satu kandidat, tidak mungkin bicara seperti itu mengomentari itu kan subjektif sebagai sesama kompetitor," ujar dia.

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Ganjar menghormati keputusan MKMK, kendati tidak bisa mengubah ketentuan pencalonan Gibran. Namun dia menyerahkan kepada masyarakat untuk memberikan penilaian masing-masing.

Halaman:

Tags

Terkini