AYOBOGOR.COM-- Sebanyak 2,3 juta tenaga honorer bakal diangkat jadi PPPK dalam waktu dekat.
Kabar gembira bagi bagi seluruh tenaga honorer karena bakal ada wacana pengangkantan menjadi ASN lewat jalur PPPK.
Bila terealisasi tenaga honorer diangkat menjadi PPPK, apakah kepala daerah bisa mengangkat non-ASN? Ternyata ini jawabannya.
Pemerintah memastikan tidak akan ada penghentian kerja tenaga honorer.
Hal tersebut tentu menjadi angin segar bagi sebanyak 2,3 juta tenaga honorer di Tanah Air.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang mengatakan pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK harus segera direalisasikan.
Baca Juga: 4 Wisata ala Eropa Dekat Depok Keren dan Banyak Spot Foto Instagenic, Modal Naik KRL
Realisasi pengangkatan honorer menjadi ASN lewat PPPK setidaknya harus terjadi paling lambat 28 November 2023.
Apabila terealisasi pengangkatan tenaga honorer menjadi PPPK pada November mendatang, kepala daerah diminta untuk tidak melakukan satu hal ini.
Apakah satu hal tersebut? Hal ini berkaitan dengan pengangkatan tenaga non-ASN atau dikenal honorer.
Baca Juga: Mie Bakar di Cibinong Bogor Favorit Anak Muda, Dari Stadion Pakansari Cuma 10 Menit
DPR RI meminta apabila 2,3 juta tenaga honorer diangkat sebagai tenaga PPPK, kepala daerah diminta untuk tak lagi mengangkat tenaga non-ASN atau honorer.
