Dari 204.807.222 DPT, sebanyak 46.800.161 atau sekitar 22,85 persen pemilih merupakan Gen Z.
Gen Z sendiri merupakan mereka yang terlahir antara tahun 1995 hingga tahun 2000-an.
Sementara pemilih milenial yang terlahir antara 1980-1994, totalnya mencapai 66.822.389 atau sekitar 33,60 persen dari total pemilih.
Artinya, jika digabungkan dua kelompok generasi muda itu mempunyai suara hampir 60 persen, tepatnya 56,45 persen.
Tentunya baik Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, atau Anies Baswedan akan sangat memanfaatkan kelompok generasi milenial dan Gen Z mengingat suaranya paling banyak di Pilpres 2024 nanti.***