AYOBOGOR.COM – Berikut ini informasi mengenai 5,5 juta data keluarga penerima manfaat atau KPM pada bansos PKH dan BPNT akan dihapus oleh pemerintah.
Dilansir dari kanal Youtube Media PKH & BPNT pada tanggal 7 Juni 2023 yang menjelaskan mengenai pemerintah akan menghapus sebanyak 5,5 juta para KPM dari bansos PKH dan BPNT.
Perlu diketahui bahwa pihak Pusdatin Kementerian Sosial yang bertanggung jawab atas DTKS telah mengumumkan bahwa ada total 5,5 juta penerima manfaat akan dicoret dari DTKS.
Artinya para penerima manfaat bansos yang dicoret dari data DTKS, maka tidak bisa mendapatkan bantuan sosial atau bansos dari pemerintah mulai dari bansos PKH, BPNT, bansos beras 10 kg, dan bantuan sosial lainnya.
Kepala Pusdatin Kemensos yaitu Agus Zainal Arifin meminta agar semua pihak untuk melaporkan jika ada orang yang terdaftar sebagai penerima bansos padahal penerima tersebut tidak layak mendapatkannya.
Agus Zainal selaku Kepala Pusdatin Kemensos juga mengatakan untuk segera melaporkan apabila ada teman atau tetangga yang tidak layak untuk menerima bantuan sosial atau bansos.
Selain itu, Kementerian Sosial atau Kemensos akan menjamin kerahasiaan identitas dari pelapor.
Oleh karena itu, Agus mengajak semua pihak agar tidak ragu untuk melaporkan apabila ada kasus tersebut.
Hal ini dilakukan agar dana bantuan sosial atau bansos yang disalurkan oleh pemerintah dapat diterima oleh orang yang tepat dan membutuhkan.
Dengan adanya penghapusan 5,5 juta data penerima bansos ini maka ada informasi terbaru mengenai daftar nama yang akan menerima bantuan sosial atau bansos yang berasal dari pemerintah.
Oleh sebab itu, Anda dapat mengecek nama penerima bantuan sosial atau bansos Kemensos sekarang juga untuk memastikan apakah nama Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak.
Anda dapat mengecek status penerima bansos melalui Cek Bansos yaitu cekbansos.kemensos.go.id.
Pada situs tersebut nantinya akan menampilkan data terbaru penerima bantuan sosial atau bansos dalam situs tersebut akan muncul identitas jenis bansos yang diterima serta keterangan bansos.
Tetapi jika nama Anda tidak termasuk ke dalam penerima bansos, maka dipastikan bahwa Anda termasuk ke dalam 5,5 juta data bansos yang dicoret dari DTKS.
