AYOBOGOR -- Berikut adalah informasi Bansos BPNT Tahap 3 2023 kapan cair? cek jadwal lengkap pencairannya!
Memasuki akhir April 2023, kini masyarakat mulai mencair tahu jadwal bansos BPNT Tahap 2 kapan cair untuk tahap 3?
Dilansir channel Youtube Diary Bansos BPNT periode Maret, April sebelum lebaran sudah dicicil penyalurannya dan masih dicairkan hingga kini.
Sementara itu BPNT periode April Mei Juni lewat PT Pos akan cair Mei, Juni dibersamakan dengan bansos PKH.
Hingga kini belum ada kepastian tanggal pencairan tapi kemensos sudah menyampaikan alur pencairan BPNT.
Bansos BPNT Tahap 3 2023 kapan cair?
Pada tahun 2023 ini, bantuan tersebut akan disalurkan dalam empat tahapan berbeda, yakni Tahap I di bulan Januari, Februari, dan Maret, kemudian Tahap II bulan April, Mei, dan Juni, Tahap III pada bulan Juli, Agustus, dan September, dan Tahap IV pada bulan Oktober, November, dan Desember.
Data penerima manfaat bantuan sosial ini dapat secara langsung dicek di situs resmi milik Kemensos atau situs resmi lain yang juga berkepentingan pada penyaluran bantuan sosial ini. Maka untuk memastikannya, penerima manfaat diharapkan dapat memeriksanya secara langsung.
Metode Penyaluran Bantuan Bansos BPNT 2023
Untuk menyalurkan bantuan PKH dan BPNT ini sendiri akan dilakukan dengan metode berbeda.
Cara pertama akan menggunakan metode transfer langsung pada rekening Himpunan Bank Milik Negara, yakni BNI, BRI, BTN, dan Mandiri. Cara kedua, penyaluran akan dilakukan melalui PT. Pos indonesia, dengan undangan pencairan bantuan sosial yang dikirimkan langsung pada penerima manfaat.
Cara pertama dilakukan untuk penerima manfaat yang memiliki rekening bank Himbara, dan cara kedua dikhususkan untuk penerima manfaat yang tidak memiliki rekening bank Himbara. Dua metode ini juga digunakan dalam periode penerimaan bantuan sosial terdahulu, dan terbukti cukup efektif.
Besaran Bansos BPNT yang Diberikan
Untuk Bantuan Pangan Non Tunai sendiri, besaran bantuan yang akan diterimakan adalah sekitar Rp200.000 per bulan. Namun, bantuan ini diterimakan setiap tiga bulan sekali, sehingga saat pencairan penerima manfaat akan menerima bantuan sebesar Rp 600.000.
