Dalam Negeri Panen Raya, Jokowi Tetap Impor Beras 2 Juta Ton, Ini Alasannya

photo author
- Senin, 10 April 2023 | 18:15 WIB
Ilustrasi Bulog (bulog.co.id)
Ilustrasi Bulog (bulog.co.id)

AYOBOGOR.COM - Presiden Joko Widodo secara terbuka mengatakan bahwa akan melanjutkan impor beras.

Jokowi juga mengatakan bahwa impor beras dilakukan meski di Tanah Air sedang panen raya.

Bahkan, memastikan ketersediaan beras di sejumlah daerah di Tanah Air masih terkendali.

"jadi masalah pasokan, supply Kata Jokowi.

Dalam keterangan di Setkab, Jokowi membeberkan alasan impor tersebut.

Kebijakan tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi pemerintah dalam menghadapi El Nino.

“Itu untuk jaga-jaga, untuk cadangan strategis untuk beras pemerintah, untuk jaga-jaga karena persiapan ada El Nino,” ujar Presiden.

Bulog
Bulog (bulog.co.id)

Alasan lain disebutkan Jokowi untuk mencegah agar tidak terjadi kekurangan stok beras saat musim kemarau panjang tiba.

"Jangan sampai nanti pas sudah musim kering panjang kita bingung mau beli beras ke Thailand, ke Vietnam, ke India, ke Pakistan barangnya enggak ada. Ini yang kita hindari, karena El Nino tidak hanya di Indonesia saja, di negara-negara itu juga terjadi," kata Jokowi.

Disebutkan sebelumnya dalam laman resmi Bulog, Perum Bulog ditugaskan dari Badan Pangan Nasional untuk impor beras 2 juta ton.

Lalu ada tujuannya, yaitu untuk memenuhi kebutuhan cadangan beras pemerintah (CBP) hingga akhir tahun 2023. Namun, untuk saat ini yang perlu segera dilakukan adalah impor beras sebanyak 500.000 ton.

Tugas tersebut tertuang melalui Surat Penugasan tertanggal 24 Maret 2023 oleh Kepala Bapanas Arief Prasetyo ke Bulog.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Burhanudin Ghafar Rahman

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X