AYOBOGOR.COM - Menjelang Lebaran 2025, pemerintah Indonesia akan menyalurkan dua jenis bantuan sosial (BLT) masing-masing senilai Rp900.000 kepada warga yang berhak.
Kedua bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat menjelang hari raya. Apa saja bantuan tersebut dan bagaimana mekanisme pencairannya?
1. BLT Dana Desa untuk Masyarakat Miskin Ekstrem
Dilansir dari Youtube Naura Vlog, BLT pertama adalah Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin ekstrem. Bagi mereka yang penghasilannya hanya sekitar Rp300.000 per bulan, bantuan ini menjadi sangat berarti.
Meskipun jumlah penerimanya terbatas, karena mayoritas masyarakat sudah terdaftar dalam Program Keluarga Harapan (PKH), BLT Dana Desa ini tetap penting untuk memastikan bantuan sampai kepada yang membutuhkan.
Pendistribusian BLT Dana Desa akan dilakukan melalui RT di masing-masing wilayah, dengan surat undangan yang diberikan kepada penerima.
Pencairan diperkirakan akan dimulai sebelum cuti bersama Lebaran, pada 28-31 Maret 2025, agar bantuan bisa sampai kepada masyarakat tepat waktu.
Baca Juga: Sebelum Kasus Dugaan Perselingkuhan Mencuat, Ridwan Kamil Sempat Ketahuan Unfollow Atalia Praratya
2. BLT Kartu Anak Jakarta (KAJ)
Bantuan sosial kedua adalah BLT Kartu Anak Jakarta (KAJ), yang disalurkan untuk warga DKI Jakarta. Bantuan ini juga sebesar Rp900.000 dan sudah mulai dicairkan sejak tanggal 24 Maret 2025 melalui Bank DKI.
Penerima dapat mengecek status pencairan melalui ATM masing-masing. Jika belum cair hingga 27 Maret 2025, diharapkan penerima dapat menunggu proses distribusi selanjutnya.
Selain itu, ada juga bantuan untuk Lansia Jakarta (KLJ) yang mencapai hingga Rp1,2 juta bagi mereka yang terdaftar.
Di beberapa daerah, seperti Lampung Utara, ada keluhan terkait bantuan sosial yang tidak cair. Hal ini biasanya disebabkan oleh masalah pada data penerima atau kesalahan teknis pada sistem.