Desember 2024, Banyak KPM Mendapatkan Saldo Masuk di Kartu KKS, Ini Penjelasan Resminya

photo author
- Selasa, 24 Desember 2024 | 05:45 WIB
Desember 2024, Banyak KPM Mendapatkan Saldo Masuk di Kartu KKS, Ini Penjelasan Resminya
Desember 2024, Banyak KPM Mendapatkan Saldo Masuk di Kartu KKS, Ini Penjelasan Resminya

AYOBOGOR.COM -- Pada akhir bulan Desember 2024, sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) mulai mendapati saldo masuk di kartu KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) mereka.

Hal ini memicu spekulasi di kalangan masyarakat, dengan banyak KPM yang mengira bahwa saldo tersebut merupakan bonus akhir tahun dari pemerintah.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh tim kami, fenomena ini lebih banyak terjadi di dua bank penyalur bantuan sosial (bansos), yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Namun, yang paling mencolok adalah laporan yang datang dari Provinsi Aceh, di mana banyak KPM yang melaporkan adanya saldo masuk yang cukup signifikan di kartu KKS mereka.

Berdasarkan penelusuran, saldo yang muncul di akhir Desember ini sebenarnya bukanlah bonus akhir tahun seperti yang diperkirakan banyak orang. Pemerintah pusat tidak mengalokasikan bantuan khusus sebagai bonus akhir tahun pada 2024. Sebaliknya, saldo tersebut merupakan bantuan PKH yang diterima oleh KPM yang sebelumnya hanya terdaftar sebagai penerima BPNT murni.

Pemerintah melalui Dinas Sosial setempat telah melakukan verifikasi dan validasi terhadap data penerima bansos di masing-masing wilayah.

Hasil verifikasi ini menunjukkan bahwa beberapa KPM BPNT yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), layak untuk mendapatkan bantuan PKH. Oleh karena itu, KPM yang awalnya hanya menerima BPNT murni, kini berstatus sebagai penerima BPNT Plus PKH.

Sebagai contoh, beberapa KPM yang memiliki anak usia SD atau balita kini mulai menerima bantuan PKH dengan nominal yang bervariasi.

Seperti laporan seorang KPM yang memiliki anak SD yang melaporkan saldo masuk sebesar Rp150.000, yang sesuai dengan komponen pendidikan PKH untuk anak usia SD. Untuk anak balita yang belum terdaftar, statusnya kemungkinan masih non-bansos dalam DTKS, dan perlu diusulkan agar masuk dalam perhitungan bantuan PKH.

Pada tanggal 23 Desember 2024, sejumlah KPM melaporkan saldo yang masuk di kartu KKS mereka dengan nominal yang cukup beragam. Di antaranya, ada yang menerima Rp400.000, Rp800.000, hingga Rp1.000.000, tergantung pada jumlah anggota keluarga dan jenis bantuan yang disalurkan.

Sebagai contoh, saldo Rp800.000 bisa jadi merupakan alokasi untuk bantuan BPNT yang cair untuk bulan Juli hingga Desember, sementara saldo Rp1.000.000 kemungkinan besar merupakan bantuan PKH untuk komponen lansia.

Penerima bantuan yang memperoleh saldo lebih besar, seperti Rp1.200.000, umumnya adalah KPM yang terdaftar sebagai penerima PKH plus BPNT, dengan beberapa anggota keluarga yang memenuhi syarat untuk bantuan PKH.

Bagi KPM yang merasa terkejut dengan saldo yang masuk ke kartu KKS mereka, disarankan untuk cek saldo melalui layanan mobile banking yang disediakan oleh masing-masing bank penyalur.

Beberapa bank, seperti BRI dengan aplikasi BRImo, Bank Mandiri dengan Livin’ by Mandiri, Bank BNI dengan BNI Mobile Banking, dan Bank BSI dengan aplikasi m-banking, memberikan kemudahan bagi KPM untuk memeriksa apakah ada bantuan yang sudah disalurkan ke rekening mereka tanpa harus pergi ke mesin ATM atau agen bank.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husnul Khatimah

Sumber: YouTube Diary Bansos

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X