AYOBOGOR.COM - Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan segera menyalurkan bansos IPKP ke 20 wilayah yang ada di Indonesia. Sementara ini wiayah yang sudah kebagian adalah Cilacap dan Kebumen.
IPKP adalah Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan. Bansos ini disalurkan berupa bahan makanan. Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa keluarga yang berada dalam kondisi pangan rentan mendapatkan dukungan yang diperlukan.
Saat ini, dua wilayah yang telah menerima bantuan ini adalah Cilacap dan Kebumen. IPKP adalah inisiatif pemerintah yang bertujuan untuk mengatasi kerawanan pangan di daerah-daerah yang terdampak.
Bantuan sosial ini disalurkan dalam bentuk paket bahan makanan yang esensial. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan kebutuhan pangan keluarga yang terdaftar dalam data P3KE dari Kemenko PMK dapat terpenuhi dengan lebih baik.
Dilansir dari YouTube Naura Vlog, data P3KE mencatat sekitar 22 juta keluarga penerima manfaat, yang merupakan target utama dari bantuan sosial ini.
Untuk wilayah Cilacap dan Kebumen, bantuan sosial IPKP telah berhasil disalurkan dengan dukungan dari PT Pos Indonesia.
Paket bantuan ini mencakup berbagai bahan makanan pokok seperti kornet sapi, sarden ikan, minyak goreng, garam, bihun jagung, dan kacang hijau.
Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2024 Resmi Ditutup, Inilah Statistik Final Jumlah Pelamar di 40 Instansi
Masing-masing paket terdiri dari dua pcs kornet sapi, empat pcs sarden ikan, dua pcs minyak goreng, dua pcs garam, dua pcs bihun jagung, dan dua pcs kacang hijau.
Bahan-bahan ini dipilih untuk memastikan bahwa keluarga penerima mendapatkan asupan gizi yang diperlukan.
Penyaluran bantuan ini dilaksanakan melalui kantor pos di masing-masing wilayah, yang berfungsi sebagai penghubung antara pemerintah dan penerima manfaat.
Meski saat ini penyaluran bantuan lebih banyak terfokus di Jawa Tengah, yakni di Cilacap dan Kebumen, Bapanas telah merencanakan untuk melanjutkan distribusi ke 18 wilayah lainnya di Indonesia.