AYOBOGOR.COM — BKN memastikan kabar hoaks yang tersebar melalui media sosial mengenai pencantuman tanggal pada surat yang menggunakan meterai tempel sebagai dokumen unggah pada seleksi CASN 2024, melalui Instagram @bkngoidofficial, Minggu, 8 September 2024.
Pada pernyataan tersebut, BKN mengunggah sebuah postingan dengan background, template dan logo yang persis sama dengan unggahan dan logo BKN.
Pada postingan tersebut, juga tertulis pernyataan: Materai tempel dapat digunakan mulai tanggal 6 September 2024. Jika tanggal pada surat-surat yang dibubuhi materai tempel tertera sebelum tanggal 6 September 2024 maka akan TMS.
Namun, unggahan tersebut telah diposting kembali oleh BKN dengan memberikan tanda BUKAN PRODUK BKN.
Melalui postingan tersebut BKN menyatakan bahwa informasi tersebut hoaks atau berasal dari oknum yang tidak bertanggung jawab, yang mencatut template dan logo BKN tanpa ijin.
Oknum tersebut menyebarkan informasi palsu mengenai pencantuman tanggal pada surat yang dibubuhi meterai tempel, atau non e-meterai, harus bertanggal 6 September 2024 dan setelahnya.
Mengingat pengumuman mengenai perpanjangan masa pendaftaran CASN 2024 baru keluar pada 5 September 2024 malam hari, atau jelang hari terakhir pendaftaran yang seharusnya pada 6 September 2024 lalu.
Perpanjangan masa pendaftaran seleksi CASN 2024 ini berkaitan dengan kendala yang terjadi pada pembubuhan e-meterai pada laman Peruri terhitung sejak 2 September 2024 atau H-3 penutupan pendaftaran sesuai skedul semula.
Kemudian pada 6 September 2024, Kemenpanrb mengeluarkan pernyataan bahwa meterai tempel sah digunakan pada seleksi CASN 2024.
Hal inilah yang membuat informasi yang kemudian dinyatakan hoaks oleh BKN tersebut meresahkan warganet. Sebab, rata-rata pelamar sudah membuat surat pernyataan tertanggal sebelum 5 September 2024.
Namun, memang pembubuhan e-meterai gagal mengacu pada kendala yang terjadi pada laman Peruri sejak 2 September 2024.
Oleh karenanya, ketika muncul pengumuman untuk menggunakan meterai tempel sejak 6 September 2024, surat pernyataan yang diunggah tetap sama, yakni yang tertanggal sebelum 5 September 2024.
