AYOBOGOR.COM -- Sebelumnya telah diinformasikan bahwa untuk pencairan PKH BPNT periode salur 3 bulan yaitu Juli Agutus dan September 2024 yang semula pencairannya di PT Pos Indonesia akan dialihkan ke KKS bank himbara.
Berikut ini akan disampaikan update pencairan PKH BPNT periode salur 3 bulan yakni Juli Agustus dan September 2024.
Dikutip dari kanal Youtube Ariawanagus (21/08) berikut update bansos pertama yaitu pencairan PKH BPNT periode salur 2 bulan yakni Juli Agustus 2024 di KKS.
Terpantau pada hari ini, Rabu, 21 Agutus 2024, dikabarkan ada saldo masuk ke KKS BNI sebesar Rp 245.000. Nah, seharusnya itu Rp 250.000, berkurang Rp 5.000 karena adanya pemotongan administrasi atau transaksi lain pada bank BNI.
Adapun saldo yang dimaksud dapat diidentifikasi untuk PKH komponen anak SMP sederajat dengan nominal bantuan sosial Rp 250.000.
Jadi hingga hari ini masih ada pencairan PKH BPNT periode salur 2 bulan dan memang belum ada surat edaran dari Kemensos mengenai penghentian bansos ini karena belum terealisasi 100 persen.
Beranjak pada update bansos yang kedua yakni untuk pencairan PKH BPNT periode salur 3 bulan yaitu Juli Agustus dan September yang semula dicairkan di PT Pos Indonesia namun dialihkan secara bertahap ke bank himbara baik itu BNI, BSI, BRI atau pun Mandiri.
Baca Juga: Ketua DPP PDIP Soroti Narsib Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten 2024: Kasihan Terombang Ambing
Di SIKS-NG bansos BPNT sudah ada perubahan periode salur dari yang lama ke yang baru yakni Juli Agustus dan September 2024, keterangannya masih burekol atau pembukaan rekening kolektif.
Sementara, untuk bansos PKH di SIKS-NG masih belum ada perubahan status periode salurnya dimana masih periode salur lama yakni April Mei dan Juni 2024.
Perlu diketahui bahwa bagi KPM yang dinyatakan berhasil burekol nanti akan mendapatkan KKS bank himbara plus buku tabungannya.
Selanjutnya akan dilakukan monev atau monitoring dan evaluasi dilaksanakan oleh pendamping sosial terhadap KPM yang sudah menerima KKS bank himbara tersebut.
Nanti dalam monev tersebut pendamping sosial akan memfoto KKS dan buku rekeningnya plus KTP asli milik KPM yang bersangkutan.
