AYOBOGOR.COM - Ilham Akbar Habibie, putra sulung Presiden RI ke-3, BJ Habibie, telah memutuskan untuk ikut serta dalam kontes Pilkada 2024.
Dia akan maju sebagai bakal calon gubernur (cagub) di Jawa Barat, bukan di Jakarta seperti yang sempat dipertimbangkan sebelumnya.
Ilham Akbar Habibie menjelaskan alasan pemilihannya tersebut dengan mengatakan bahwa dia telah tinggal di Bandung selama kurang lebih 13 tahun, memiliki KTP Bandung, dan merasa terikat dengan Jawa Barat.
"Banyak pertimbangan. Saya tinggal di Bandung dengan KTP Bandung selama kurang lebih 13 tahun. Bukan karena saya mau menjabat, tapi karena saya mau mencapai tujuan,” ujar Ilham Akbar Habibie dikutip dari YouTube Ayo Channel Indonesia, Senin (24/6/2024).
Dia juga memiliki keinginan untuk berkontribusi dalam memajukan Jawa Barat demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju.
Pilihan Ilham Akbar Habibie ini didasarkan pada pandangannya bahwa Jawa Barat memiliki potensi yang besar yang perlu dikembangkan lebih lanjut jika dia diberikan amanah untuk memimpin provinsi tersebut.
Saat ini, Ilham Akbar Habibie sedang melakukan komunikasi politik dengan partai lain seperti PKS dan PKB untuk membangun koalisi.
Baca Juga: Simak Bocoran Jadwal Pencairan PKH dan BPNT Juli Agustus Lewat KKS, Segera Disalurkan pada Waktu Ini
Partai Nasdem, partai yang dia wakili, masih membutuhkan dukungan dari partai lain karena belum memiliki cukup kekuatan sendiri di Jawa Barat untuk mengusung calonnya sendiri.
Ilham Akbar Habibie optimis bahwa dengan upaya politik yang sedang dilakukannya, dia bisa melangkah dengan baik dalam kontes politik Pilkada Jawa Barat 2024.
"Nasdem sudah mempunyai satu kesepakatan dengan PKS tapi ini tentunya belum final, masih perlu adanya surat rekomendasi DPW PKS di Jabar, kemudian perlu ada surat rekomendasi dari DPP PKS Jakarta," pungkasnya.
Keputusan Ilham Akbar Habibie untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat tidak hanya merupakan langkah politik, tetapi juga merupakan komitmen pribadi untuk berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan perubahan positif bagi Jawa Barat dan Indonesia secara keseluruhan.
