AYOBOGOR.COM - Ini dia berita yang dinantikan para Keluarga penerima manfaat (KPM), update terbaru mengenai BLT Mitigasi Risiko Pangan (MRP).
BLT MRP merupakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang disalurkan oleh pemerintah dalam kondisi ekonomi tertentu.
Lebih lanjut Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mengatakan mengenai kondisi pangan Indonesia saat ini, akankah mempengaruhi penyaluran BLT?
Airlangga Budi Hartarto dalam siaran pers di gedung Mahkamah Konstitusi beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa BLT ini dikeluarkan saat terjadi kenaikan harga akibat inflasi. Contohnya, kenaikan bahan bakar dunia, atau terjadi krisis pangan akibat badai el nino.
Bantuan langsung tunai atau BLT yang dikeluarkan oleh pemerintah contohnya saat terjadi kenaikan harga BBM, Covid-19, BLT minyak goreng, dan BLT el nino tahun 2023.
Wacana BLT MRP yang telah digulirkan sejak bulan Januari lalu adalah sebagai bentuk tanggap darurat pemerintah terhadap kondisi kenaikan harga pangan secara nasional.
Dimana saat itu harga beras terus melonjak naik, sementara pemerintah belum memiliki solusi untuk mengatasi inflasi tersebut.
Akan tetapi saat ini pemerintah meninjau bahwa harga-harga dipasaran, terutama harga beras cenderung stabil.
Stok cadangan beras pemerintah (CBP) juga aman di perum Bulog. Lalu apakah pemerintah masih akan menyalurkan BLT MRP ini?
Menteri Andi Amran Sulaiman dalam laporannya kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kondisi pangan di Tanah Air pada Rabu, 13 Juni 2024.
Kepada presiden Jokowi Menteri Amran mengungkapkan bahwa saat ini Indonesia menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu.
Baca Juga: Prediksi Jadwal Pencairan Bansos PKH Tahap 4 Alokasi Juli Agustus 2024, KPM Cek Estimasi Tanggalnya!