AYOBOGOR.COM - Khusus bagi para KPM PKH maupun BPNT apabila saldo KKS merah putih saldonya selalu kosong alias Nol.
Apabila KPM PKH maupun BPNT mengalami saldo KKS merah putih yang Selalu kosong atau Nol setiap ada pencairan wajib menyimak artikel ini.
Karena terdapat beberapa faktor kenapa saldo KKS merah putih selalu Nol baik PKH maupun BPNT setiap ada pencairan.
Baca Juga: PKH dan BPNT Dipastikan Cair Merata di Tanggal Ini, KPM Siap-Siap Cek Saldo Rekening
Apalagi bagi KPM yang padahal masih memiliki komponen PKH atau BPNT yang dikatakan masih layak menerima bantuan. Tentu menjadi pertanyaan bukan?
Nah, kali ini ada beberapa faktor saldo KKS merah putih selalu kosong setiap pencairan, serta solusi untuk mengatasinya.
Salah satu faktor kartu KKS merah putih selalu Nol saldonya yaitu karena adanya data KPM tidak valid. Data KPM yang tidak sesuai bisa menyebabkan saldo bansos selalu kosong atau tidak mendapatkan bantuan sosial.
Biasanya data seperti nama, NIK, alamat atau lainnya itu tidak padan dengan DTKS dan Dukcapil setempat. Cara mengatasi masalah ini, Anda harus memastikan data diri benar-benar valid, misalnya alamat, NIK, dengan data yang ada di Dukcapil.
Baca Juga: Kemensos Percepat 3 Bansos Sekaligus yang Akan Cair Sebelum Juni 2024, Apakah BLT Mitigasi Termasuk?
Apabila Anda berpindah domisili, segera melaporkan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat. Agar nantinya Anda bisa mendapatkan bansos kembali, baik PKH maupun BPNT.
Serta pastikan data keluarga yang ada di Kartu KK Anda update di Dukcapil. Setelah data Anda benar-benar valid dengan Dukcapil, barulah untuk meminta pengusulan kembali ke DTKS melalui operator SIKS-NG di Desa atau Kelurahan.
Terutama bagi KPM yang sudah pernah mendapatkan bantuan sosial tiba-tiba bantuannya terhenti, padahal KPM tersebut masih layak mendapatkan bantuan ini.
Nah, bagi Anda yang mengalami kejadian seperti ini, saldo bansos selalu kosong setiap pencairan sebaiknya segera cek data diri Anda apakah sudah valid dengan Dukcapil atau tidak.
Baca Juga: Bansos Mitigasi Risiko Pangan Cair di 5 Wilayah Ini! Apakah KPM akan Terima BLT Rp600 Ribu?