AYOBOGOR.COM - Melalui media sosial Facebook ada salah satu KPM yang mengabarkan bahwa Ia telah melakukan cek saldo via KKS BNI, ternyata sudah ada saldo yang masuk ke rekeningnya tersebut.
Selain memberikan bukti struk pencairan sebesar Rp200 Ribu, KPM tersebut juga memberikan penjelasan terkait bansos yang cair tersebut.
Dalam keterangannya, KPM tersebut memberikan keterangan bahwa bansos yang cair tersebut merupakan penyaluran bansos alokasi Mei 2024.
Namun ternyata setelah dilakukan pengecekan, KPM tersebut memberikan informasi yang salah. Mungkin benar bahwa Ia baru menerima pencairan bansos sebesar Rp200 Ribu, namun bansos tersebut bukanlah penyaluran untuk alokasi Mei 2024.
Setelah dilakukan pengecekan melalui SIKS-NG, untuk bansos BPNT maupun PKH alokasi Mei masih belum berubah statusnya.
Tertera dalam SIKS-NG bahwa bansos sudah transaksi adalah BPNT untuk alokasi April. Sedangkan BPNT untuk alokasi Mei statusnya masih belum SP2D. Namun BPNT Mei tersebut sudah berhasil verifikasi rekening.
Sama halnya dengan BPNT Mei, bansos PKH Mei Juni sudah berhasil verifikasi rekening namun belum muncul status SP2D.
Untuk saat ini pencairan PKH alokasi April masih terus disalurkan, namun kemungkinan besar hari ini merupakan penyaluran terakhir.
Jadi untuk KPM yang merasa belum menerima pencairan PKH alokasi April silahkan lakukan pengecekan sekarang juga agar saldo Anda tidak hilang.
Karena saat saldo bansos tersebut sudah ditransfer tetapi KPM tidak kunjung mencairkannya, maka dana bansos tersebut akan dikembalikan lagi ke kas Negara.
Bagi KPM yang menantikan penyaluran PKH BPNT alokasi Mei diharapkan bersabar menunggu update status SIKS-NG terkait bansos tersebut.
