Menko Airlangga Hartarto Beri Alasan BLT Mitigasi Risiko Pangan Segera Disalurkan, Ada 2 Skema Penyaluran Rp 600.000

photo author
- Rabu, 24 April 2024 | 06:59 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Kemenko Perekonomian RI)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Kemenko Perekonomian RI)

AYOBOGORCOM -- Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan alasan terkait BLT Mitigasi Resiko Pangan (MRP) harus segera disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Disampaikan bahwa BLT MRP Rp 600 ribu ini sangat penting untuk menjaga daya beli masyarakat yang terdampak inflasi ekonomi.

Bukan hanya Indonesia saja yang memberikan bantuan BLT MRP ini, melainkan negara-negara lain juga memberikan bantuan sejenisnya sebagai bentuk kompensasi tingginya inflasi akibat perang Ukraina dan badai El Nino yang hampir dirasakan oleh seluruh negara dibagian dunia, tidak terkecuali Amerika dan Singapura ,serta naiknya bahan bakar energi.

Baca Juga: Bikin Melting! Begini Tanda-tanda BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600 Ribu Cair, KPM Harap Cek Dulu

Kedua negara tersebut, menurut Menko Airlangga Hartarto, juga memberikan subsidi bantuan kepada warganya atas dampak perubahan iklim yang membuat gagal panen di banyak sektor pertanian.

Dikutip dari pernyataan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Airlangga saat memberikan keterangan mengenai sengketa Pilihan Presiden di gedung MK, bahwa BLT MRP ini memiliki fungsi yang sama dengan bantuan BLT El Nino.

Fungsi utama dari BLT El Nino ini adalah untuk menjaga daya beli masyarakat terhadap bahan pangan.

Serta, menjaga kestabilan harga bahan kebutuhan pokok di lapangan yang cenderung sulit dikendalikan

Baca Juga: 11.843 KPM Wilayah Ini Sujud Syukur, Ada Pencairan Bansos BPNT Rp 600.000 Tunai Cair Langsung Hari Ini

Bantuan ini dicairkan dengan sistem rapel, yakni awalnya Januari-Maret, dan saat ini sudah berubah statusnya menjadi April-Juni, dengan nominal yang diterima Rp 600 ribu

Dengan rincian anggaran bantuan BLT MRP adalah sebesar Rp.200.000 per bulan per KPM

Penyaluran bansos dilakukan melalui dua skema pembiayaan yaitu melalui PT Pos Indonesia dan juga melalui himpunan bank milik negara (Bank Himbara).

Hal tersebut karena PT Pos Indonesia bisa menjangkau wilayah pelosok Indonesia yang tidak dijangkau oleh bank.

Baca Juga: SIKS-NG Sudah SP2D! 3 Bansos Ini Pasti Cair Hingga Akhir April 2024, Apakah Kamu Salah Satu Penerimanya?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X