Mensos Risma Beri Pesan Kepada Para Kartini Masa Kini: Jangan Pernah Menyerah, Penanganan Bansos Jadi Contoh

photo author
- Senin, 22 April 2024 | 20:18 WIB
Mensos Risma Beri Pesan Kepada Para Kartini Masa Kini: Jangan Pernah Menyerah, Penanganan Bansos Jadi Contoh (instagram.com/@trirismahaarini)
Mensos Risma Beri Pesan Kepada Para Kartini Masa Kini: Jangan Pernah Menyerah, Penanganan Bansos Jadi Contoh (instagram.com/@trirismahaarini)

AYOBOGOR.COM - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini memberikan pesan kepada para Kartini masa kini untuk jangan pernah menyerah dalam menghadapi hidup.

Seperti diketahui, 21 April diperingati sebagai Hari Kartini di Indonesia. Penentuan 21 April sebagai Hari Kartini diambil dari tokoh pahlawan wanita bernama Kartini yang dikenal sebagai sosok yang kerap memperjuangkan hak-hak perempuan pada masanya. Ia lahir di Jepara, pada 21, April 1879.

Maka tidak mengherankan jika berbagai pihak akan menggelar acara menjelang hingga setelah 21 April untuk mengingat jasanya dan pentingnya perempuan untuk bisa mendapatkan hak-haknya.

Salah satunya adalah acara yang digelar oleh YouTube Indonesia yang bertajuk Seribu Kartini, Beda Tapi Sama di kawasan GBK, Jakarta pada Kamis, 19 April 2024.

Tri Rismaharini atau yang biasa akrab disapa Risma ditunjuk untuk menjadi salah satu bintang tamu dalam acara yang digelar oleh YouTube Indonesia itu.

Dalam acara itu, ia mengatakan kepada para Kartini masa kini atau para perempuan untuk jangan pernah menyerah dalam keadaan sesulit dan seberat apapun itu.

Tri Rismaharini menambahkan, para perempuan harus bisa menjadi sosok yang bermanfaat kepada banyak orang.

Risma juga mengatakan kerap mencoba berbagai hal yang tidak mungkin untuk bisa menjadi mungkin. Misalnya, dalam penanganan bansos (bantuan sosial) yang merupakan tugasnya sebagai Menteri Sosial.

Risma mengatakan dia sudah meluluskan sekitar 21.000 KPM untuk bisa hidup mandiri tanpa bergantung lagi dengan bantuan sosial.

21.000 KPM tersebut masuk ke dalam programnya yang bernama PENA yang bertujuan agar 21.000 KPM ini bisa berwirausaha secara mandiri.

KPM tersebut dinyatakan lulus karena berhasil mengikuti program tersebut dengan baik sehingga bisa mendapatkan penghasilan di atas UMK.

Hal inilah yang menjadi contoh baginya bahwa sesuatu yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin asalkan mau untuk terus berusaha.

Seperti diketahui, salah satu tugas Menteri Sosial adalah menyalurkan bansos kepada masyarakat miskin atau sering juga disebut sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

Bansos reguler yang disalurkan oleh Menteri Sosial salah satunya bernama PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Katarina Erlita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X