Pendanaan beasiswa ini berasal dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dulu beasiswa ini bernama beasiswa Bidikmisi.
Sasaran beasiswa ini sama, yaitu menyasar siswa yang memiliki potensi akademik baik namun terkendala ekonomi.
Bagi siswa lulusan SMA sederajat pemegang kartu Program Indonesia Pintar (PIP) atau dari keluarga penerima PKH, BNPT dan bantuan sosial lainnya jalan untuk mendapatkan beasiswa KIP Kuliah Merdeka tentu lebih mudah.
Karena proses KIP Kuliah akan menarik data dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jika kamu mendaftar di akun KIP Kuliah Merdeka di laman https://kipkuliah.kemdikbud.go.id/siswa/pendaftaran/baru, kamu perlu menyiapkan data berupa:
- Kartu keluarga
- NISN yang bisa kamu ketahui melalui sekolah
- NPSN, juga kamu bisa ketahui melalui sekolah
- Email aktif milik pribadi.
Setelah melakukan input data diatas, maka sistem akan secara otomatis menghubungkan data Nomor Kartu Keluarga, NIK dengan data DTKS.
Jika datamu sudah terdaftar di DTKS sebagai penerima bansos, maka besar kemungkinan beasiswa KIP Kuliah Merdeka kamu akan disetujui.
Setelah memiliki akun, data lain yang harus disiapkan adalah KTP ayah/ibu/wali, foto keluarga, foto keadaan rumah mulai dari teras, ruang tamu, dan juga dapur.
Data ini akan di unggah pada akun KIP kuliah Merdeka nantinya.
Tahun 2023 lalu IPB menambah jumlah kuota mahasiswa baru yang masuk melalui jalur KIP Kuliah Merdeka.
Jika tahun 2022 IPB menerima 130.000 mahasiswa dari jalur KIP Kuliah Merdeka , tahun 2023 lalu jumlah tersebut naik menjadi 200.000 mahasiswa.
