BLT Mitigasi Risiko Pangan yang akan dijadwalkan pada Februari, tetapi mundur menjadi bulan Maret dan diharapkan mampu
menekan gejolak pangan jelang bulan Ramadhan 2024.
Alasan inilah yang mungkin menjadi pertimbangan Pemerintah dengan tujuan BLT Mitigasi Pangan dapat menekan inflasi dimana harga bahan pangan pokok juga melonjak jelang Ramadhan.
3. Pemerintah masih tahap berkontrak dengan PT. Pos Indonesia
Perlu diketahui bahwa PT Pos Indonesia sebagai lembaga resmi pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan masih dipercaya oleh pemerintah.
Sebab pemerintah akan mudah mengecek pencairan secara langsung.
4. Update data penerima dan menunggu pencairan banso BPNT dan PKH
Pemerintah masih melakukan kajian ulang dan melakukan data penerima yang baru tervalidasi oleh sistem.
Kemudian, pemerintah juga kemungkinan menunggu pencairan BPNT dan PKH telah selesai dicairkan terlebih dahulu sebelum menyalurkan BLT Mitigasi Risiko Pangan.
Demikianlah tadi informasi hal- hal yang menjadi penyebab BLT Mitigasi Risiko Pangan belum cair dan apakah BLT Rp600 ribu tersebut akan cair pada bulan Maret ini atau tidak.***