Menko PMK Ikut Cawe-cawe Soal BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600 Ribu, Data Penerima Tak Akan Diambil dari DTKS?

photo author
- Rabu, 28 Februari 2024 | 20:17 WIB
Menko PMK, Muhadjir Effendy  Ikut Cawe-cawe Soal BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600 Ribu. (Dokumentasi Humas Setkab)
Menko PMK, Muhadjir Effendy Ikut Cawe-cawe Soal BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600 Ribu. (Dokumentasi Humas Setkab)

AYOBOGOR.COM - Sejumlah keluarga penerima manfaat (KPM) khawatir data penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan tidak akan diambil dari DTKS.

Kekhawatiran itu bermula dari pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, yang menyatakan bahwa BLT Mitigasi Risiko Pangan akan cair di awal Maret 2024.

Nominal dana bantuan yang akan diterima oleh KPM dalam sekali pencairan adalah sebesar Rp600 ribu.

Baca Juga: Penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan Adalah KPM dari Data P3KE Bukan DTKS, Benarkah? Cek Info Selengkapnya di Sini

Muhadjir Effendy juga menyatakan bahwa bansos beras 10 kilogram akan dilanjutkan hingga Juni 2024 mendatang.

Menko PMK bahkan memberi tahu detail anggaran bansos tahun ini yakni sekitar Rp170 triliun.

Keikutsertaan Muhadjir Effendy dalam cawe-cawe BLT Mitigasi Risiko Pangan ternyata justru mengundang kekhawatiran dari KPM.

Sontak KPM tersebut langsung mencurahkan rasa khawatirnya ke grup bansos yang ada di media sosial Facebook.

Baca Juga: Hubungan dengan Wulan Guritno Kandas dan Berujung Perkara, Ibunda Sabda Ahessa Unggah Quote Menohok

"Jreng jreng jreng, mengingat kembali penyaluran beras saat ini diambil dari P3KE yang berasal dari Menko PMK, alhasil data DTKS terdepak begitu saja, syedihh," tulis warganet tersebut.

"Apakah yang dapat BLt Mitigasi datanya mengikuti pengambilan data dari Menko PMK bukan dari DTKS? Oh nooo, tetapi semoga saja datanya dari DTKS ya, Aminkan," pungkasnya.

KPM tersebut khawatir data penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan akan diambil dari Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) bukan DTKS.

Padahal berkaca dari penyaluran bansos beras 10 kilogram yang datanya diambil dari P3KE justru penyalurannya tidak tepat sasaran.

Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Sudah Cair di Beberapa Daerah, Apakah Bantuan Langsung Tunai Mitigasi Risiko Pangan? Ternyata Bukan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Katarina Erlita

Sumber: youtube.com/@Naura Vlog

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X