AYOBOGOR.COM - Kementerian Sosial (Kemensos) terus berupaya agar penyaluran bansos beras 10 kilogram alokasi Januari 2024 segera merata.
Berdasarkan pemantauan pendamping sosial di YouTube Diary Bansos, penyaluran bansos beras 10 kilogram alokasi Januari 2024 memang belum terlalu merata.
Penyaluran hanya dilakukan ketika ada kunjungan kerja dari Presiden Joko Widodo atau Menko Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Niat Masuk Jurusan Statistika di SNBP 2024? Cek Dulu 5 Prospek Kerjanya yang Punya Gaji Menggiurkan
Artinya baru beberapa provinsi saja yang menerima bansos beras 10 kilogram alokasi Januari 2024.
Padahal bulan Januari 2024 sudah hampir di penghujung. Oleh sebab itu Kemensos berupaya agar penyaluran bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) bisa tersalurkan dengan merata ke 22 juta KPM di Indonesia.
Data penerima tidak hanya diambil dari DTKS tetapi juga dari data kependudukan yang menyatakan warga tersebut layak bantu.
Menariknya, kini PT Pos Indonesia sudah mulai mempersiapkan surat undangan penyaluran bantuan beras 10 kilogram alokasi Januari 2024.
KPM di luar Pulau Jawa disebut akan langsung mendapatkan enam barcode.
Satu barcode bisa ditukarkan satu karung berisi 10 kilogram beras.
Akan tetapi, belum diketahui apakah 6 karung beras itu langsunhg dibagikan dalam satu kali penyaluran atau bertahap.
Fenomena serupa terjadi pada penyaluran telur dan daging ayam di tahun 2023.
Baca Juga: Termasuk Teater, 7 Jurusan Kuliah Ini Perlu Cantumkan Portofolio di SNBP 2024, Sudah Ada?
