AYOBOGOR.COM - Presiden Joko Widodo akhirnya memberikan kejelasan mengenai perpanjangan masa penyaluran bansos Beras 10 kilogram.
Penyaluran bansos beras 10 kilogram sudah dimulai sejak April 2023 lalu.
Presiden Joko Widodo sering terlibat langsung dalam penyerahan bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) ke sejumlah daerah di Indonesia.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Salurkan BLT El Nino Rp400 Ribu di 2 Wilayah Indonesia, Daerahmu Termasuk?
Teranyar, Jokowi bertandang ke Pekalongan, Jawa Tengah untuk menyalurkan bansos beras 10 kilogram serta BLT El Nino senilai Rp400 ribu.
Turut mendampingi Presiden yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.
Dalam kesempatan itu, mantan Wali Kota Solo tersebut sekaligus menjelaskan gonjang-ganjing masa perpanjangan bantuan sosial CBP.
Sebab, awalnya bansos tersebut ditetapkan akan diperpanjang hingga Juni 2024.
Akan tetapi, setelah itu muncul kabar jika bansos beras 10 kilogram hanya akan diberikan hingga Maret.
Sontak gonjang-ganjing tersebut membuat keluarga penerima manfaat (KPM) bertanya-tanya mengenai kejelasannya. Bahkan pendamping sosial pun masih belum tau kabar pastinya.
“Ini juga penerima beras? 10 kilogram setiap bulan? Yang Desember sudah diterima? Berarti September, Oktober, November, ditambah Desember empat kali sudah?” tanya Presiden Joko Widodo kepada warga Pekalongan yang hadir, dilansir AYOBOGOR.COM dari presidenri.go.id.
“Sudah,” jawab para penerima manfaat.
Baca Juga: Gunung Salak Diguncang Gempa Tektonik Bukan Gempa Vulkanik, Apa Bedanya?
