AYOBOGOR.COM - Proses pencairan bansos PKH dan BPNT seringkali tidak berjalan dengan mulus, ada keluarga penerima manfaat (KPM) yang statusnya gagal OMSPAN.
OMSPAN adalah kepanjangan dari Online Monitoring Sistem Pelaksanaan Anggaran Negara.
Kata itu biasanya muncul di aplikasi SIKS-NG yang hanya bisa diakses oleh pendamping sosial dan operator desa yang bertanggung jawab mengurus bansos.
Aplikasi tersebut berisi update status bansos masing-masing KPM. Informasi detail bisa didapatkan seputra proses pencairan bansos.
Nah, apabila di aplikasi SIKS-NG muncul keterangan 'Gagal OMSPAN' maka bantuan sosial dari KPM tidak bisa cair.
Biasanya hal itu terjadi akibat terdapat perbedaan data penduduk dengan DTKS.
Jika hal itu terjadi, maka langkah yang harus dilakukan adalah meminta bantuan kepada pendamping sosial untuk memperbarui data diri atau data Know Your Customer (KYC yang ada di bank.
Pastikan memperbaharui data dengan menggunakan data kependudukan yang terbaru yang sesuai dengan Dukcapil dan DTKS.
Lalu, jika keterangan di aplikasi SIKS-NG 'Gagal OMSPAN' apakah masih ada harapan untuk masih bisa cair?
Untuk menjawab pertanyaan itu, seorang pendamping sosial memberikan penjelasan melalui YouTube Diary Bansos.
Jawabannya masih ada peluang. Ketika data KPM masih terdaftar di DTKS, maka ada kemungkinan bansos akan cair di periode pencairan berikutnya.