AYOBOGOR.COM - Sejumlah warganet mengeluhkan dana KJP Plus November 2023 miliknya belum cair. Padahal pencairan bantuan tersebut sudah dilakukan sejak, Selasa 28 November 2023 lalu.
Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta mencairkan dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) tahap II, serta Bantuan Pendidikan Masuk Sekolah (BPMS).
Dana KJP Plus November 2023 tahap II gelombang I diberikan kepada 576.263 peserta didik.
Baca Juga: Laman kjp.jakarta.go.id Eror Belum Bisa Diases, Cek KJP Plus November 2023 Lewat Sini Saja
"Ini adalah wujud komitmen kami untuk membantu pemenuhan kebutuhan anak-anak sekolah yang kurang mampu. Dengan demikian, mereka tetap dapat melanjutkan pendidikan," kata Plt Kepala Disdik DKI, Purwosusi dilansir dari Republika.
"Kami berharap dana ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dan tidak disalahgunakan," sambungnya lagi.
Pelajar jenjang SMP/MTs dengan jumlah penerima sebanyak 179.407 siswa, besaran biaya rutin per bulan Rp185 ribu, dan biaya berkala per bulan Rp115 ribu. Adapula tambahan SPP untuk sekolah swasta sebesar Rp170 ribu.
Sementara itu siswa SMK yang menerima KJP Plus November 2023 sebanyak 105.583 siswa, besaran biaya rutin per bulan Rp235 ribu, dan biaya berkala per bulan Rp215ribu. Hal itu masih ditambah SPP untuk sekolah swasta sebesar Rp240 ribu.
Baca Juga: 5 Parfum Murah Dijual Alfamart Indomaret yang Wanginya Mirip Minyak Wangi Harga Jutaan
Selanjutnya Purwosusilo menjelaskan, penggunaan biaya rutin maksimal dapat diambil secara tunai sebesar Rp100 ribu setiap bulan.
Sementara itu, sisa biaya rutin dan biaya berkala dapat digunakan secara nontunai setiap bulan untuk pemenuhan kebutuhan peserta didik.
Meski pencairan dana KJP Plus November 2023 sudah dimulau, ternyata masih ada sejumlah warganet yang mengeluh bahwa rekening mereka belum terisi saldo bantuan.
Keluhan itu tertuang dalam postingan terbaru di akun Instagram @jakone.mobile.
Baca Juga: 3 Daerah UMK 2024 Terendah di Jawa Barat, Pangandaran Nomor Dua, Nomor Satu Adalah Wilayah Ini
