Setidaknya, Jawa Timur memiliki pemilih lebih dari 30 juta orang lalu disusul dengan Jawa Tengah dan DKI Jakarta.
Itu sebabnya Jawa Timur akan menjadi ajang perebutan suara. Jawa Timur, sebagai provinsi terpadat kedua di Indonesia setelah Jawa Barat, telah memainkan peran kunci dalam sejarah politik Indonesia.
Sejak awal kemerdekaan, banyak pemimpin nasional berasal dari Jawa Timur, termasuk Bung Tomo, Soekarno, dan Abdurrahman Wahid.
Keberagaman etnis, agama, dan budaya di provinsi ini menciptakan dinamika politik yang kompleks, dan membuatnya menjadi representasi mikrokosmos dari Indonesia secara keseluruhan.
Baca Juga: Pilpres 2024 Bisa Jadi 'Duel Profesor', Yusril Kandidat Terakhir Pelengkap Akademisi
Setelah PDI Perjuangan menunjuk Mahfud MD sebagai Cawapres, kini publik menantikan siapakah yang bakal menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Teka teki siapa sosok yang bakal mendampingi Prabowo di Pemilu 2024 sempat dibahas oleh Rian Fahardhi yang sering dijuluki Presiden Gen Z yang kerap angkat suara terhadap isu-isu viral.
"Perlu dipahami sekuat apapun lord dalam permainan selalu ada comeback is real. Lantas seperti apa strategi dari koalisi Indonesia maju dalam membaca serta membalikkan keadaan permainan ini?" ujar Rian Fahardhi.
Selanjutnya Presiden Gen Z itu mengingatkan agar masyarakat Indonesia mampu merayakan pilihan tanpa permusuhan, karena debat tetap harus pakai adab.***