2 Pekan LRT Jabodebek Muncul 4 Gangguan, Jokowi: Jangan Mengolok-ngolok

photo author
- Sabtu, 9 September 2023 | 17:22 WIB
2 Pekan LRT Jabodebek Muncul 4 Gangguan, Jokowi: Jangan Mengolok-ngolok (Dok Setkab)
2 Pekan LRT Jabodebek Muncul 4 Gangguan, Jokowi: Jangan Mengolok-ngolok (Dok Setkab)

AYOBOGOR.COM - Terdapat gangguan di dalam LRT Jabodebek dan menjadi evaluasi pemerintah saat ini.

Gangguan LRT Jabodebek sendiri meliputi empat gangguan utama, di mana hal tersebut terjadi saat memasuki pekan kedua operasional.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati memastikan gangguan LRT Jabodebek ditindaklanjuti dan menjadi pengawasan kementerian.

"Ada empat gangguan utama yang telah kami terima laporannya, yaitu terkait pintu kereta, layar informasi penumpang, kelistrikan hingga sistem operasi," kata dia, dalam keterangan resmi, dikutip dari Republika, Sabtu, 9 September 2023.

Gangguan itu kemudian ditangani oleh INKA, Divisi LRT Jabodebek dari PT KAI serta pihak lain yang terkait. "Ditargetkan selesai awal September hingga akhir Oktober," kata dia.

Sementara itu, Presiden Jokowi mengatakan agar masyarakat tidak takut dengan gangguan itu. LRT sendiri merupakan produk dalam negeri sehingga untuk tidak diolok-olok.

“Jangan mengolok-olok produk kita sendiri. Siapa lagi yang mau bangga kalau bukan kita sebagai pemakai?" ujar dia.

"Bahwa ada kekurangan desain ya perbaiki," katanya. Jokowi memastikan semuanya akan ditangani sesuai prosedur, "Memang harus seperti itu."

Sejak dioperasikan pada Senin, 28 Agustus 2023 hingga Rabu, 6 September 2023, sekitar 330 ratus ribu lebih masyarakat sudah menggunakan LRT Jabodebek.

Hal itu menunjukkan animo masyarakat terhadap kereta penghubung Jakarta-Depok-Bekasi tersebut.

LRT Jabodebek sendiri memiliki 12 rangkaian kereta dengan 18 stasiun yang disambangi.

Stasiun itu meliputi Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jatimulya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X