AYOBOGOR.COM, Kuala Lumpur - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian atau Muhammad Rian Ardianto menyatakan sempat kehilangan konsentrasi pada laga pertama turnamen BWF World Tour Super 1000 Malaysia Open 2023.
Pada saat bertanding dengan wakil Prancis Christo Popov/Toma Junior Popov di Axiata Arena, di Kuala Lumpur, di Laga Malaysia open 2023 pada Selasa (10/01/2023).
Rian sempat tiga kali kena service fault karena dianggap melebihi batas ketinggian 115cm.
Akibat dari keputusan wasit tersebut, membuat konsentrasinya terganggu.
Kemudian, tiga servis Fajar menyangkut pada net.
Syukurlah Fajar/Rian kembali fokus sebelum mengakhiri pertandingan dengan skor 19-21, 21-16, dan 21-15.
"Fokus saya jadi terganggu. Jadi kepikiran dan membuat permainan saya jadi buyar. Belum lagi lawan juga bermain bagus," kata Fajar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, pada Selasa (10/01/2023).
Dengan kemenangan tersebut, Fajar/Rian memastikan tiket babak kedua yang akan bergulir Kamis pada(12/01/2023).
Indonesia akan berhadapan dengan Mark Lamsfuss/Marvin Seidel asal Jerman yang sebelumnya mengalahkan Ruben Jille/Ties van der Lecq asal Belanda dengan skor 21-19, 21-7.
Dalam menghadapi pertandingan ke depan Fajar/Rian mengatakan akan berjuang dan berharap tampil lebih maksimal untuk bisa terus bertanding di turnamen bergengsi yang bergulir di Negeri Jiran tersebut.
"Mereka pasangan berpengalaman. Permainannya juga safe. Selain dari pada itu, seperti pemain-pemain Eropa, kerap melakukan trik dan psywar untuk memecah konsentrasi lawan. Hal tersebut yang harus diwaspadai dari pasangan Jerman itu," jelas Rian.
Pada laga ganda putra lainnya, ada Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mereka memastikan tiket babak kedua setelah mengalahkan He Ji Ting/Zhou Hao Dong asal China dengan skor 19-21, 21-8, 21-13.
"Bersyukur bisa melewati pertandingan pertama dan bisa menang. Kali ini juga pertandingan yang tidak mudah. Tadi kami juga banyak mati sendiri," ungkap Ahsan.