Sempat Salahkan Vinicius Jr Karena Dapat Rasis hingga Makin Murka, Presiden La Liga Minta Maaf dan Frustasi

- Jumat, 26 Mei 2023 | 19:20 WIB
Sempat Salahkan Vinicius Jr Karena Dapat Rasis hingga Makin Murka, Presiden La Liga Minta Maaf dan Frustasi (Ran/ The Japan Times)
Sempat Salahkan Vinicius Jr Karena Dapat Rasis hingga Makin Murka, Presiden La Liga Minta Maaf dan Frustasi (Ran/ The Japan Times)

AYOBOGOR.COM - Beberapa waktu yang lalu, Vinicius Jr, pemain Real Madrid, mendapatkan olok-olok dan serangan rasis dalam pertandingan melawan Valencia di pertanding La Liga atau Liga Spanyol.

Ia bahkan dikartu merah ketika dicekik pemain Valencia karena mengamuk atas rasisme yang diterimanya.

Awalnya Presiden La Liga, Javier Tebas, bukannya mendukung Vini Jr dan mengatasi kasus rasisme yang kembali terulang, justru menyalahkan bintang Real Madrid itu atas tindakan yang dialami pemain asal Brasil tersebut.

Tebas malah mempertanyakan komitmen sang pemain.

Bahkan, meminta Vini untuk introspeksi diri atas apa yang terjadi di lapangan.

“Mereka seharusnya tidak menjelaskan kepadamu apa La Liga itu dan apa yang dilakukan terhadap rasialisme, sebelum mengkritik dan menghina La Liga Anda perlu menjadikan diri Anda lebih baik, dan jangan biarkan memanipulasi diri, serta pastikan diri Anda memahami kompetensi masing-masing,” kata Tebas yang dikutip dari akun media sosial, Javier Tebas beberapa waktu silam.

Kejadian ini semakin membuat Vini makin murka. Karena yang mengucapkan adalah pimpinan tertinggi kompetisi La Liga dan tidak berbuat apa-apa untuk menanggulangi rasisme yang belum berhenti menimpa dirinya.

“Alih-alih mengkritik rasialisme presiden LaLiga muncul di media sosial untuk menyerang saya, menipu diri sendiri hanya membuat Anda setara dengan pelaku rasialisme. Saya bukan teman Anda untuk berbicara soal rasialisme. Saya hanya ingin tindakan hukum,” tegas Vini dalam akun Twitternya.

Kini, Javier Tebas meminta maaf secara terbuka kepada pemain bernomor punggung 20 Real Madrid tersebut.

"Saya tidak ingin mengkritik Vinicius. Frustrasi saya adalah kesalahan saya," kata Tebas pada akun resmi Twitter pribadi dilansir First Post, Jumat (26/5/2023).

Tebas berkata bahwa dia belum berbicara dengan Vinicius tetapi akan bersedia untuk melakukan permintaan maaf apabila pemain merasa tersinggung.

"Tetapi saya sama sekali tidak mencoba untuk menyerangmu dan saya mengaku jika saya juga frustrasi tentang kasus rasialisme," sambung Tebas.

Terkait sanksi, Dirinya menambahkan hanya Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) yang memiliki kemampuan untuk menjatuhkan sanksi dan menegaskan kembali seruan agar La Liga diberikan kekuatan sanksi.

"Kami ingin kekuatan untuk bertindak karena dengan itu, kami yakin dalam beberapa bulan, kami akan dapat menyelesaikan masalah ini." kata Tebas.

Halaman:

Editor: Burhanudin Ghafar Rahman

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X