AYOBOGOR.COM – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terlambat sehingga baru mencapai 15 persen, begini tanggapan Presiden Joko Widodo.
Seperti yang diketahui, pembangunan IKN masih terus berjalan apalagi akan memasuki bulan Agustus di mana akan dilakukan upacara HUT RI ke 79.
Namun dalam realitanya, pembangunan IKN ini terhambat karena beberapa faktor, salah satunya adalah kondisi cuaca yang kurang memadai.
Seperti adanya curah hujan tinggi yang terus menerus sehingga aktivitas pembangunan infrastruktur menjadi terhambat.
Baca Juga: Pembangunan IKN Baru 15 Persen pada Agustus 2024, Apakah Upacara 17an Tetap Dilakukan?
Masih banyak pekerjaan di Ibu Kota Nusantara yang mundur dari jadwal.
Bahkan Presiden Jokowi sendiri mengatakan curah hujan yang tinggi menjadi masalah utama dan mengganggu proses pembangunan di ibu kota.
Bahkan sebelumnya Presiden Jokowi menegaskan untuk pemindahan perkantoran dimulai pada Juli 2024 ini.
Namun hal tersebut dibatalkan karena akses maupun berbagai infrastruktur belum sepenuhnya dijalankan.
Baca Juga: Kondisi Jaringan Air Bersih IKN Jelang HUT RI 17 Agustus 2024, Ternyata Sedang dalam Tahap Ini
Seperti pemasangan lampu yang memadai, air yang cukup dan prioritas lain juga menjadi terlambat.
Semuanya diakibatkan oleh curah hujan tinggi dan terus menerus.
Lagi pula, Jokowi juga menjelaskan bahwa proyek IKN ini merupakan proyek besar yang memang membutuhkan waktu sangat lama dan hal tersebut sangat lumrah sesuai yang dilansir dari Youtube Metro Tv.