AYOBOGOR.COM -- Penyidikan kasus Vina Cirebon diketahui saat ini masih menjadi misteri bagi publik.
Bahkan, ahli psikolog forensik yakni Reza Indragiri menyebut ada tiga poin kejanggalan dalam proses penyidikan.
Seperti diketahui bahwa kasus Vina Cirebon kini masih belum menemukan titik terang.
Tim penyidik Polda Jabar masih terus mencari keterangan dari beberapa saksi serta alat bukti.
Namun, penetapan tersangka Pegi Setiawan serta hukuman bagi terpidana menjadi buah bibir bagi masyarakat.
Baca Juga: Update Terbaru! Bantuan Jenis Ini Resmi Dilanjutkan dan Update BLT MRP Rp600.000 di SIKS-NG
Bahkan, banyak warganet yang menduga jika pelaku sebenarnya bukanlah para terpidana dan tersangka yang dimaksud.
Di samping itu, ahli psikolog forensik yakni Reza Indragiri menyebut jika terdapat 3 kejanggalan pada proses penyidikan kasus Vina Cirebon.
Reza Indragiri menyoroti terkait kejanggalan pada validitas informasi para tersangka.
"Saya khawatir betul pada tersangka, dulunya diinterogasi dengan cara yang kejam," ucap Reza.
Reza menduga jika tim penyidik melakukan interogasi kepada tersangka dengan cara yang tidak sesuai peraturan.
Selanjutnya, Reza menyoroti terkait hasil otopsi yang diberikan oleh tim penyidik.
"Kita menerima informasi yang sangat minim terkait sperma," kata Reza.
Dengan informasi tersebut, belum dapat dipastikan terkait kepemilikan sperma yang diduga berada di tubuh korban Vina.