Dalam kejadian ini, tak sedikit yang menyayangkan tindakan rumah sakit dan menyalahkan biaya ambulans yang terlalu mahal.
Sebuah akun di X dengan username @taqdirkun menanggapi berita ini dengan mengatakan, "kalau nganter jenazah ada kek rasa yaudah ikhlas aja gitu gak usah minta bayarannya bisa gak sih untuk ambulans? Atau ringanin aja gitu, bisa gak jangan kemahalan."
Tak lama setelah berita ini viral, pernyataan resmi dari RS Tadjuddin Chalid pun keluar, mereka menyatakan bahwa petugas pemulasaran sudah berusaha membantu keluarga jenazah.
Petugas itu mengakui jika mereka yang memesan ojek online tersebut dan membayar jasanya menggunakan uang pribadi.
Hal ini dilakukannya karena rumah sakit tidak mempunyai ambulans khusus jenazah dan petugas tidak mengetahui kontak ambulans gratis.
Demikian informasi mengenai berita viral seorang driver ojol yang mengantarkan jenazah sejauh 53km, semoga bermanfaat.***