AYOBOGOR.COM - Tahun Baru Imlek adalah perayaan yang sangat dinantikan dalam budaya Tionghoa, dengan harapan untuk keberuntungan dan kebahagiaan di tahun yang baru. Memberikan hadiah adalah salah satu tradisi penting dalam perayaan ini.
Namun, tidak semua hadiah dianggap tepat, karena ada beberapa benda yang diyakini membawa sial atau pertanda buruk. Berikut adalah 10 jenis hadiah yang sebaiknya dihindari saat Tahun Baru Imlek, dilansir dari topchinatravel.com.
1. Hadiah Berwarna Putih atau Hitam
Warna memiliki makna penting dalam budaya Tionghoa. Warna putih dan hitam biasanya dikaitkan dengan pemakaman dan berduka.
Sebaiknya hindari memberikan hadiah dengan warna ini, dan pilih warna merah yang melambangkan keberuntungan dan kebahagiaan.
2. Lilin
Di budaya Tionghoa, lilin sering digunakan dalam upacara pemakaman atau untuk memuja leluhur. Oleh karena itu, memberikan lilin, terutama lilin putih, dianggap tidak pantas karena dapat membawa konotasi negatif.
3. Selimut
Meskipun selimut terlihat seperti hadiah yang hangat dan nyaman, dalam bahasa Mandarin, "selimut" (Beizi) terdengar mirip dengan kata "sial" (Bei). Memberikan selimut dapat diartikan sebagai harapan akan nasib buruk bagi penerimanya.
Baca Juga: 4 Kota di China yang Cocok Dikunjungi untuk Rayakan Tahun Baru Imlek 2025, Dijamin Berkesan!
4. Payung
Kata "payung" (San) dalam bahasa Mandarin memiliki pelafalan yang mirip dengan kata "putus" (San), yang menyiratkan perpisahan. Memberikan payung sebagai hadiah dapat dianggap sebagai tanda pemutusan hubungan atau perpisahan.
5. Benda Tajam
Pisau, gunting, atau benda tajam lainnya sebaiknya dihindari sebagai hadiah, karena dalam budaya Tionghoa, benda tajam dapat dianggap sebagai simbol keinginan untuk memutuskan hubungan antara pemberi dan penerima hadiah.
Baca Juga: Rasakan Magisnya Imlek 2025 di Hong Kong, Ada 5 Perayaan Spektakuler yang Bakal Berlangsung
6. Buah Pir
Meskipun buah adalah pilihan hadiah yang baik, buah pir memiliki makna yang tidak menguntungkan. Dalam bahasa Mandarin, kata "pir" (Li) terdengar seperti kata "perpisahan" (Li). Memberikan pir dapat diartikan sebagai harapan akan perpisahan atau jarak antara pemberi dan penerima.