AYOBOGOR.COM -- Tubuh Asep Mulyana (59 tahun) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi tengkurap dan terjepit bebatuan di Bendungan Ciawi, pada Senin pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Warga Kampung Pasanggrahan, Rt 03 Rw 01 Desa Citeko, Cisarua tersebut dikabarkan hanyut karena terbawa derasnya arus Sungai Cisarua sebelum akhirnya ditemukan di Sungai Ciliwung, Bendungan Ciawi
"Jasad Asep Mulyana ditemukan dalam kondisi tengkurap, terjepit di bantuan dengan kondisi ada luka memar di sekujur tubuhnya karena ia terbawa banjir bandang sejak Minggu malam kemarin sekitar pukul 20.00 WIB," kata Sekretaris BPBD Kabupaten Bogor Aris Nur Jatmiko kepada wartawan, Senin, (3 Maret 2025).
Baca Juga : Usai Selamatkan Istrinya, Asep Maulana Warga Cisarua Hanyut Terbawa Banjir Bandang
Aris Nur Jatmiko menjelaskan bahwa jasad Asep Mulyana yang merupakan warga asli Kampung Pesanggrahan, Desa Citeko tersebut, ditemukan oleh tim SAR gabungan yang mulai melakukan pencarian sejak pukul 06.00 WIB.
"Yang menemukan Tim Gabungan, BPBD Kabupaten Bogor, Basarnas, Tagana, Kepolisian dan TNI," jelas Aris Nur Jatmiko.