AYOBOGOR.COM - Tanaman pangan dan hortikultura di Kabupaten Bogor bisa dijadikan modal bisnis ekspor.
Bisnis ekspor sendiri tak lain merupakan bisnis yang memanfaatkan penjualan dari dalam ke luar negeri. Tentu, banyak produk lokal yang bisa dijual, seperti tanaman-tanaman pangan dan hortikultura.
Pemerintah Kabupaten Bogor sendiri sudah mendata terkait potensi tanaman pangan dan hortikultura di daerahnya. Tentunya hal tersebut sangat potensial untuk dijadikan modal bisnis ekspor.
Tanaman-tanaman tersebut seperti talas bogor, nanas gati, pisang rajabulu dan manggis raya. Keempat komoditas itu merupakan produk khas dan diunggulkan di Kabupaten Bogor.
Namun Bogor juga mempunyai tanaman lain yang potensial untuk dijual dengan pasokan melimpah. Seperti jagung, kacang tanah, ubi kayu, ubi jalar, tanaman obat, krisal, gladiol, bunga melati dan mawar, serta lainnya.
Cara memulai bisnis ekspor
1. Pilih produk yang tepat untuk diekspor
Menyadur Bard, langkah pertama dalam memulai bisnis ekspor adalah memilih produk yang tepat untuk diekspor.
Produk yang tepat adalah produk yang memiliki permintaan tinggi di pasar internasional, memiliki harga yang kompetitif, dan dapat diproduksi dengan kualitas yang baik.
2. Lakukan riset pasar
Setelah Anda memilih produk yang tepat, Anda perlu melakukan riset pasar untuk mengetahui negara-negara tujuan ekspor yang potensial.
Anda juga perlu mengetahui persyaratan ekspor di negara-negara tersebut, seperti peraturan bea cukai, standar kualitas, dan persyaratan dokumentasi.
3. Daftar sebagai eksportir