AYOBOGOR.COM -- Sejumlah perusahaan di Kabupaten Bogor dapat anugerah atau penghargaaan Perusahaan Layak Anak (PLA), mulai dari kategori Pratama, Anindya hingga Utama.
Peraih penghargaan PLA Kabupaten Bogor Tahun 2025 untuk kategori Pratama diraih oleh CV Garment 115 dan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, peraih penghargaan PLA Nindya diraih oleh RSUD Moh Noh Nur dan RSUD RH Satibi, sedangkan penghargaan PLA Utama diraih oleh RSUD Bakti Pajajaran dan RSUD DR. KH Idham Chalid
Anugerah PLA itu, digagas oleh Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kabupaten Bogor, mereka didukung oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).
Ketua APSAI Kabupaten Bogor Sulhajji Jompa menguturkan bahwa bukan hanya tugas pemerintah, perusahaan swasta dan masyarakat luas juga harus bisa menjamin terpenuhinya hak - hak anak, menjaga dan mebgawasi tumbuh kembang anak - anak.
"Masa depan anak - anak harus kita jaga, jangan sampai ada perusahaan yang mempekerjakan anak atau ada pihak lain yang mengeskploitasi, kekerasan dan diskriminasi anak seperti yang masih terjadi di jalanan atau di lokasi lainnya," tutur Sulhajji Jompa kepada wartawan, Minggu, 22 Juni 2025.
Baca Juga : Eva Susmanto Pimpin Ibu - Ibu, Lakukan Bhaksos Khitanan Massal di RSUD Idham Chalid
Sulhajji Jompa berharap semoga dengan penganugerahan PLA Kabupaten Bogor Tahun 2025 dan Geprak, kita lebih peduli kepada anak - anak.
Ia pun berjanji, pada Tahun 2026 mendatang, ajang pemberian anugerah PLA ini akan lebih semarak dan lebih banyak diikuti oleh banyak perusahaan swasta.
Tahun 2025, paparnya menjadi contoh dan APSAI Kabupaten Bogor juga akan kembali mencetak Asesor.
"Anak - anak terlindungi, Kabupaten Bogor Istimewa," harapnya.
Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik, Hukum dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bogor Sigit Wibowo yang mewakili Bupati Bogor Rudy Susmanto menjambahkan bahwa investasi ternaik hari ini adalag investasu pada Sumber Daya Manusia (SDM).
"Oleh karena itu, mari kira cetak anak - anak Kabupaten Bogor menjadi SDM yang unggul, berkualitas dan berdaya saing. Maka sejak hari ini, kita tidak boleh abai terhadap hak - hak anak," tambah Sigit Wibowo.
