Perankan Kang The Concuerror di FIlm Ant Man and The Wasp: Quantumania, Jonathan Majors Banjir Pujian

AYOBOGOR.COM - Ant Man and The Wasp: Quantumania adalah awal bagi fase 5 MCU yang nantinya akan memunculkan karakter villain baru yang berpengaruh untuk semua series Marvel di masa yang akan datang.

Pahlawan mungil ini akan menghadapi penjahat antar dimensi Kang The Concuerror.

Kang sendiri sudah di perkenalkan dan melakukan debutnya di series Loki yang tayang di Disney Plus.

Baca Juga: Bisakah Bharada E Kembali Brimob Polri Meski Jadi Tersangka Pembunuhan? Begini Tanggapan Kapolri

Diperankan oleh Jonathan Majors, Kang adalah Penjahat MCU berikutnya yang akan menggantikan Thanos yang akan mengancam bukan hanya seluruh planet tetapi seluruh Multivers saga.

Konsep Multivers sendiri diperkenalkan pertama kali oleh Marvel lewat Doctor Strange in The Multiverse of Madness yang tayang pada Mei 2022 lalu.

Bukan hanya itu kang sendiri direncanakan akan menjadi terror terbesar bari seluruh Multiverse mencakup beberapa fase yaitu fase empat, fase lima, dan fase enam seperti yang sudah direncanakan oleh Marver.

Para kritikus banyak yang memuji penampilan dari Jonathan Majors dalam peran yag dia mainkan kali ini.

Baca Juga: Mantap! BLT Dana Desa Cair, Penerima Bisa Terima Rp300 Ribu Sampai Rp900 Ribu

Aktor tersebut dinilai dapat menimbulkan daya terik tersebdiri untuk perannya tersebut.

Majors mampu merealisasikan aura mengancam yang dipancarkan oleh karakter Kang seperti halnya karakter sebelumnya yaitu Thanos yang menarik dan juga mengancam.

Namun kehadiran Kang pada seris MCU ini harunya lebih besar dengan narasi tentang latar belakang tokoh yang unik dan menawan yang diharapkan oleh para penggemar disamping dari Kang sebagai misi sampingan dari Ant Man.

Kiritikus Lindsey Bahr mengatakan bahwa Majors berhasil memerankan Kang yang menakutkan dan menawan tetapi Kang tampaknya tidak cocok menjadi musuh Ant Man yang berdiri sendiri dan sebagai hasilnya, 'Quantumania' mencoba terlalu banyak.

Baca Juga: Bharada E Hanya Divonis 1 Tahun 6 Bulan, Begini Pendapat Dua Guru Besar Hukum