AYOBOGOR.COM -- LRT Jabodebek ditargetkan bisa beroperasi pada Juli 2023. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi saat meninjau Stasiun Light Rail Transit atau Lintas Rel Terpadu Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Senin pagi, 26 Desember 2022.
Ia mengatakan, LRT akan memiliki kapasitas hingga 420 penumpang. Sedangkan stasiun yang dibangun memiliki kapasitas hingga sekitar 520 orang.
“Jadi kereta ini dengan kapasitas nanti 420 penumpang, stasiunnya kapasitas 520-an. Kita harapkan nanti bulan Juli, Juni-Juli 2023 sudah bisa beroperasi berbarengan nanti dengan kereta cepat,” kata Jokowi dilansir dari Republika.co.id.
Baca Juga: Film Avatar 2 Berapa Jam Durasi? Cek Pakai Link Nonton Full Movie Klik di Sini
Pengerjaan LRT saat ini telah mencapai 87 persen. Menurutnya, sebelum rampung, masih diperlukan pembangunan depo LRT serta sinkronisasi sistem.
“Masih ini kan baru selesai 87 persen memang baru 87 persen, masih deponya yang harus diselesaikan dan hal kecil-kecil yang berkaitan dengan sinkronisasi sistem. Yang tadi saya lihat juga masih, masih dikit-dikit,” ujar Jokowi.
Jokowi menyempatkan diri untuk menjajal LRT dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun TMII sepanjang sembilan kilometer. Perjalanannya tersebut hanya ditempuh dalam waktu 12 menit dan dengan kecepatan 80 km/jam.
“Ya saya tadi nyaman, cepat, dan tidak berisik. Saya kira pas belokan saja tadi ada bunyi kecil sekali,” kata Jokowi.
Baca Juga: Cara Mudah Mencairkan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Lewat Aplikasi JMO, Tinggal Klik!
LRT yang ditumpangi Jokowi itu beroperasi tanpa menggunakan masinis. Ia mengaku bangga karena LRT yang dinaikinya tersebut merupakan buatan PT INKA.
“Yang kita senang kita bangga kereta ini adalah buatan INKA, semuanya buatan INKA termasuk sistem tanpa masinisnya semuanya dari INKA,” katanya.