nasional

Harga Pertalite dan Solar Tidak Turun, Alasan Pemerintah Bikin Ngelus Dada

Selasa, 3 Januari 2023 | 14:37 WIB
Harga Pertalite dan Solar Pertamina (Dok. Pertamina)

AYOBOGOR.COM -- Harga BBM nonsubsidi akhirnya resmi diturunkan. Hal ini dilakukan untuk merespons penurunan harga minyak dunia. Namun kebijakan ini tak diikuti penurunan harga jual Pertalite dan Solar.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati berdalih, tak menurunkan harga jual BBM subsidi karena selama delapan bulan terakhir pada 2022 harus menanggung beban harga jual saat harga minyak dunia melambung tinggi.

"Solar dan Pertalite harganya tetap karena selama ini disubsidi banyak oleh pemerintah. Kami itu, selama harga minyak dunia melambung menjual harga Solar dan Pertalite itu setengah dari harga pasar," kata Nicke di SPBU MT Haryono Jakarta dilansir dari Republika.co.id, Selasa, 3 Januari 2023.

Baca Juga: Banjir Semarang Tak Kunjung Surut, Ganjar Pranowo Minta Bantuan kementerian PUPR

Ia mengatakan, saat harga minyak dunia melambung, Pertamina tetap menjaga harga Pertalite dan Solar untuk tidak naik signifikan.

Hal tersebut dilakukan guna menjaga daya beli masyarakat. Apalagi, saat harga minyak dunia melambung kompetitor lain menjual dengan harga pasar.

"Seperti Solar, misalnya, kita banderol Rp 6.800 per liter. Padahal kompetitor banyak menjual dua kali lipat dari harga kami," kata Nicke.

Ia mengatakan, dengan harga jual yang saat ini untuk Pertalite dan Solar pun masih di bawah angka keekonomian. Walaupun tak memerinci, pemerintah dan Pertamina masih harus menambal kekurangan dari harga jual BBM subsidi ini.

Baca Juga: Jangan Berteduh di Bawah Pohon Saat Hujan, Ini Alasannya

"Pemerintah tetap berkomitmen memberikan subsidi bagi masyarakat. Dengan adanya mekanisme subsidi dan kompensasi, untuk Jenis BBM Khusus Penugasan atau BBM subsidi," ujar Nicke.

Ia menjamin pemerintah dan Pertamina tetap akan menjaga pasokan BBM di seluruh wilayah pelosok tanah air.

Tags

Terkini